Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pemprov Sumbar Mudahkan Akses Wisatawan ke Mentawai

Yose Hendra
17/1/2025 14:38
Pemprov Sumbar Mudahkan Akses Wisatawan ke Mentawai
Sejumlah Sikerei (dukun Mentawai) tergabung dalam "Sinerik Arts Studio" memainkan kesenian Turuk Laggai saat digelarnya West Sumatera Performing Art Market (WSPAM), di Gedung Manti Menuik, Ladang Tari Nan Jombang, Padang, Sumatera Barat, Jumat (25/11/2022)(MI/Iggoy el Fitra)

GUNA memperlancar akses dari dan menuju Kabupaten Kepulauan Mentawai melalui jalur udara, Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) terus berupaya menawarkan rute tersebut ke berbagai pihak penyedia jasa penerbangan komersial nasional.

Terbaru, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah beserta jajaran menyambangi kantor pusat Lion Grup di Jakarta, Kamis (16/1). Kedatangan Gubernur Mahyeldi diterima langsung oleh Direktur Utama Super Air Jet, Ary Azhari.

"Kedatangan kita ke Lion Grup untuk menawarkan rute Padang-Mentawai, kita berharap mereka berkenan menfasilitasi dengan  pesawat ATR," ungkap Mahyeldi.

Mahyeldi menuturkan, selama pertemuan itu dirinya beserta rombongan membahas banyak hal dengan pihak Super Air Jet. Mulai dari layanan transportasi yang telah ada saat ini, kondisi terkini Bandar Udara Mentawai (BUM), potensi keterisian kursi rute tersebut, skema usulan kerjasama.

"Sebagai perusahaan komersil, tentu banyak hal yang menjadi pertimbangan mereka. Itu makanya kita tidak datang sendiri tapi membawa jajaran. Agar bisa mendiskusikan banyak hal," terang Mahyeldi.

Gubernur mengakui, panjang landasan pacu BUM yang terbatas, membuat pihaknya cukup kesulitan untuk menawarkan rute ini ke berbagai maskapai. Landasan pacu BUM, tidak cocok untuk pendaratan pesawat besar, hanya bisa untuk pesawat jenis ATR dan Perintis.

"Untuk jalur udara menuju Mentawai, sementara ini dilayani pesawat perintis, itu pun tidak setiap hari, hanya 4 kali seminggu. Untuk mendongkrak kunjungan wisata, kita butuh daya angkut yang lebih optimal, satu-satunya jalan ya dengan menghadirkan layanan Pesawat ATR," ujar Mahyeldi.

Merespons usulan Gubernur, Dirut Super Air Jet, Ary Azhari mengatakan pihaknya menyambut baik tawaran Pemprov Sumbar. Sebab, Lion Grup memiliki beberapa pesawat ATR yang sesuai dengan kebutuhan Pemprov Sumbar.

Namun untuk membuka sebuah rute baru, tentu perlu ada kesepakatan tertulis dari kedua belah pihak. Mulai dari skema kerjasama sampai jaminan terhadap keterisian kursi.

"Kami memiliki beberapa pesawat ATR, sekarang tengah mengisi rute Gunung Sitoli-Kualanamu. Sebagiannya bisa kita pindahkan untuk melayani rute Padang-Mentawai. Agar tidak menjadi beban perusahaan, untuk tahap awal tentu kami perlu jaminan, penumpangnya bisa penuh setiap penerbangan,"pungkasnya.

Dikatakannya, sebelumnya pihak Lion Grup juga sudah dikunjungi oleh Pj. Bupati Mentawai untuk menawarkan usulan yang sama. Namun, kedua belah pihak belum menemukan kesepakatan. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya