Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Bantul dan Kulonprogo Laporkan Adanya Ternak Bergejala PMK

Agus Utantoro
04/1/2025 10:10
Bantul dan Kulonprogo Laporkan Adanya Ternak Bergejala PMK
Petugas menyuntikkan vaksin cavac penyakit mulut dan kuku (PMK) ke sapi ternak di Peternakan Mutiara Halim, Cipondoh, Tangerang, Banten, Selasa (14/5/2024).(ANTARA/SULTHONY HASANUDDIN)

DINAS Pertanian dan Pangan Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta menerima laporan adanya ternak yang mengalami gejala seperti terkena penyakit mulut dan kuku (PMK)."Awal Januari ini ada 3 ternak sapi yang dilaporkan bergejalan seperti terkena PMK," kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kulon Progo Drajat Purbadi, Jumat (3/1).

Menurut dia, laporan yang masuk tersebut berasal Kalurahan Demangrejo, Kapanewon Sentolo. "Sudah ditangano oleh petugas dari Puskeswan Sentolo," kata Drajat.

Petugas Puskeswan, ujarnya kemudian memberikan antibiotik, vitamin dan pengobatan. Ditambahkan ternak sapi tersebut masih dapat ditolong, apalagi sebelumnya sudah mendapat vaksin anti PMK.

Drajat mengingatkan untuk sementara para peternak diharapkan tidak mendatangkan ternak dari luar daerah untuk mengurangi risiko masuknya ternak terpapar PMK dari daerah lain.

Sementara Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bantul, pada awal tahun 2025 ini mendapat laporan 11 ekor sapi yang mati karena PMK, semuanya jenis simetal. "Yang sakit dalam sudah dalam penanganan Puskeswan, keseluruhannya ada 94 ekor," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bantul Joko Waluyo.

Dikatakan, penyebaran PMK di Bantul kebanyakan di Bantul selatan seperti Bambanglipuro, Kretek dan Pundong. Jajarannya, saat ini terus berusaha untuk menyembuhkan yang masih sakit atau bergejalan dan mencegah terjadinya kasus baru. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya