Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BENCANA banjir yang melanda sejumlah daerah di Provinsi Kalimantan Selatan sejak beberapa waktu terakhir menyebabkan ribuan hektare lahan persawahan terendam dan gagal tanam.
Hal ini dikemukakan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Banjar, Warsita, Rabu (1/1). "Tingginya curah hujan menyebabkan sungai-sungai meluap dan membuat permukiman serta lahan pertanian di dataran rendah sepanjang daerah aliran sungai terendam banjir," tuturnya.
Kondisi ini menyebabkan banyak petani di sejumlah daerah seperti Sungai Tabuk, Martapura Barat dan Martapura Timur tidak bisa bercocok tanam karena banjir. Tercatat ada sekitar 1.200 hektare lahan persawahan yang terendam banjir.
"Sejumlah daerah mengalami terlambat tanam. Diperkirakan lahan terkena banjir baru bisa ditanam pada April mendatang," kata Warsita yang sebelumnya menjabat Kepala BPBD Kabupaten Banjar. Kabupaten Banjar merupakan salah satu sentra utama pertanian di Kalsel dengan luas lahan pertanian seluas 42 ribu hektare dengan produksi mencapai 143 ribu ton.
Pada bagian lain data BPBD Kalsel mencatat bencana banjir masih melanda dua kabupaten yaitu Banjar dan Hulu Sungai Utara yang menjadi daerah terparah dilanda banjir saat ini. Hulu Sungai Utara wilayahnya merupakan dataran rendah dan pertemuan sungai-sungai besar seperti Sungai Balangan, Sungai Nagara dan Sungai Tabalong. Wilayah ini juga dilindasi Sungai Barito yang berbatasan dengan wilayah Kalimantan Tengah.
Di Hulu Sungai Utara banjir meluas merendami daerah-daerah dataran rendah dan rawa di 51 desa pada tujuh kecamatan yaitu Banjang, Amuntai Tengah, Amuntai Utara, Haur Gading, Sungai Pandan, Sungai Tabukan dan Babirik.
Tercatat jumlah keseluruhan rumah warga yang terendam banjir sebanyak 1.864 rumah dengan korban terdampak banjir 2.108 keluarga atau 6.108 jiwa. Sebanyak 22 sekolah, 14 tempat ibadah, dua fasilitas umum dan kesehatan serta 5,4 kilometer jalan terendam banjir.
Ketinggian banjir yang disebabkan meluapnya sungai dan rawa tersebut bervariasi. Di beberapa lokasi ketinggian banjir mencapai satu meter merendami permukiman atau 30 cm hingga setengah meter merendami jalan. Banjir juga menyebabkan lahan pertanian warga terendam. Sejauh ini Pemkab setempat belum merilis luasan lahan pertanian terdampak banjir. (H-2)
SEKITAR 100 hektare (Ha) tanaman padi di sawah puso atau gagal panen akibat terendam banjir karena Sungai Bengawan Solo meluap di Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim).
Rusaknya ekosistem hulu DAS Citarum secara signifikan meningkatkan bencana banjir di daerah-daerah di sekitar wilayah Bandung, terutama di Bandung Selatan.
Hingga Rabu, (21/5) para korban banjir Grobogan telah lima hari menginap di pengungsian. Mereka mengungsi di Gedung Olahraga (GOR) GOR Tanggirejo.
Menko PMK Pratikno menyampaikan pemerintah serius dalam melakukan penanganan banjir Jabodetabek secara terpadu lintas Kementerian dan Lembaga.
Sebagai respons terhadap bencana tersebut, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berupaya memastikan layanan kesehatan tetap berjalan bagi para korban bencana banjir.
Cuaca ekstrim yang menyebabkan hujan deras hingga banjir tersebut mengakibatkan 768 gardu distribusi terdampak, sehingga terpaksa dipadamkan sementara demi keselamatan warga.
Dalam satu hari bencana banjir, longsor, pohon tumbang terjadi di 52 Desa di Kabupaten Bogor dan 14 titik di Kota Bogor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved