Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
WAJAH petani cabai merah di kawasan Provinsi Aceh dalam dua hari terakhir mulai cerah. Pasalnya harga bahan bumbu pemedas masakan itu sekarang mulai membaik.
Karena itu mereka terus berharap sambutan pasar semakin berpihak kepada petani. Apalagi sekarang harga pupuk, saprodi, ongkos kerja dan biaya perawatan lainnya terus menanjak.
Pengamatan Media Indonesia di pusat pasar sayur Pante Teungoh, Kota Sigli, Ibukota Kabupaten Pidie, Kamis (24/10) misalnya, harga cabai merah kwalitas super menjadi Rp30.000 per kilogram (kg). Harga itu lebih tinggi dari dua pekan lalu yang dijual Rp12.000 per kg.
Lalu harga cabai merah kwalitas sedang (standar) dari dua pekan lalu Rp10.000 per kg, sekarang naik menjadi berkisar Rp17.000-Rp18.000 per kg. Dari harga tersebut berarti untuk berbagai kwalitas cabai merah lokal itu naik berkisar Rp7.000-Rp8.000 per kg.
"Sudah dua hari harganya mulai naik. Pasokan barang dari petani Insya Allah lancar. Tidak ada kendala dari petani ke pedagang di pasar," tutur Fadli, pedagang cabai eceran di pasar Pante Teungoh, Kota Sigli, Kabupaten Pidie, Aceh.
Fadli berharap tidak terjebak cuaca buruk dalam masa panen cabai. Apalagi kwalitas cuaca sangat mempengaruhi kwalitas cabai dan kestabilan harga.
"Kestabilan harga pasar merupakan harapan petani dan pedagang cabai. Tapi kalau cuaca tidak bersahabat, hasil produksi panen itu juga sangat mempengaruhi. Lalu mudah terserang jamur dan virus," tambah Ridwan, petani cabai di Kecamatan Indrajaya, Kabupaten Pidie.
Catatan Media Indonesia, kawasan penghasil cabai merah terbesar di Aceh adalah tersebar di Kabupaten Pidie, Bener Meriah, Aceh Tengah, Pidie Jaya dan Kabupaten Aceh Besar.
Kabupaten swasembada cabai itu merupakan pemasok cabai merah terbesar untuk berbagai pasar sayur di Provinsi Aceh. Itu sebabnya hasil produksi cabai wilayah itu sangat mempengaruhi kondisi harga di negeri berjulukan Serambi Mekkah tersebut. (N-2)
KAD ini menurutnya untuk menjaga stabilitas pasokan khususnya untuk cabai dan bawang merah.
Penyakit antraknosa merupakan salah satu tantangan terbesar yang dihadapi oleh petani cabai di Indonesia, yang dapat mengakibatkan kerugian signifikan jika tidak ditangani.
Cabai bisa dikonsumsi segar, dikeringkan, atau diolah menjadi bubuk, saus, maupun sambal. Di banyak negara, termasuk Indonesia, cabai merupakan bahan pokok dalam masakan sehari-hari.
Harga cabai rawit merah di sejumlah pasar di Bali tembus hingga Rp120 ribu hingga Rp130 ribu per kilogram menjelang Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri 2025.
Yuda Bustara menyarankan untuk mengupas kulit bawang merah dan bawang putih, memotong atau menghaluskannya lalu membekukannya di dalam freezer.
Menurut Nasir, kenaikan harga cepat berubah selama Ramadan ini. "Kenaikan harga terjadi dalam sebulan ini,” kata Nasir.
“Masyarakat jadi mengurangai jumlah pembelian dan itu mengakibatkan stok cabai di pedagang lambat habisnya,”
DUA pekan pascahari raya Idul Fitri atau Lebaran 2025 yakni pada Senin (14/4) harga cabai di Purwokerto, Jawa Tengah masih bertahan di angka yang tinggi.
Sejak beberapa hari terakhir sebelum hari Nyepi hingga tiba hari Idul Fitri, harga cabai rawit masih bertahan tinggi yakni Rp130 ribu/kilogram (kg).
Turunnya harga cabai ini disebabkan oleh pasokan cabai yang mulai melimpah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved