Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

234 Kasus DBD di Katingan, Dinkes Katingan: Seiring Meningkatnya Curah Hujan

Indrastuti
13/10/2024 08:22
234 Kasus DBD di Katingan, Dinkes Katingan: Seiring Meningkatnya Curah Hujan
Petugas melakukan pengasapan (fogging) nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD) di Perumahan Bambu, Kreo, Kota Tangerang, Minggu (4/8/2024).(MI/RAMDANI)

SEBANYAK 234 kasus demam berdarah dengue (DBD) dilaporkan terjadi di di Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah dinyatakan positif demam berdarah dengue (DBD). Kasus ini meningkat seiring dengan curah hujan yang juga meningkat.

"Dari data yang ada, pada tahun 2023 sebanyak 306 kasus dan pada tahun 2024 sebanyak 234 kasus. Untuk tahun 2024 ini mengacu pada laporan per 7 Oktober 2024," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Katingan Glorikus, Jumat (11/10).

Meningkatnya kasus DBD di Katingan, jelas Glorikus, menjadi ancaman bagi masyarakat terutamanya di Katingan. Karena dampaknya bisa menjadi pemicu permasalahan kesehatan dan sosial masyarakat yang perlu diatasi.

Baca juga : Cegah Kasus DBD di Bengkalis Melonjak, Dinkes Bengkalis Waspadai KLB

Glorikus menjelaskan, Dinas Kesehatan Katingan telah melakukan berbagai tindakan penanganan seperti melakukan pengasapan atau fogging pada daerah yang endemik. Kemudian melakukan pemetaan pada wilayah yang berbahaya, penyelidikan dan pengujian laboratorium. “Bahkan, kami melakukan peringatan kepada masyarakat terkait bahaya DBD tersebut, " ujarnya.

Ia juga menyebutkan, gejala orang yang menderita DBD ini  seperti demam, suhu tubuh yang panas dan meningkat serta kepala yang nyeri. Sehingga, masyarakat didorong untuk menjaga pola dan gaya hidup yang sehat seperti membersihkan lingkungan dan tempat mandi, menaburkan pembasmi jentik pada area tertentu, dan tidak menggunakan air hujan yang ditumbuhi jentik.

"Sejumlah upaya pencegahan yang dilakukan itu mampu memutus mata rantai penyakit DBD. Dengan begitu, kasus tersebut tidak bertambah dan meningkat lagi di Katingan, " tegas Glorikus.

Demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus. Gejala utama DBD adalah demam tinggi mendadak hingga 39°C, yang diikuti dengan nyeri kepala, nyeri otot dan sendi, mual, dan muntah. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya