Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

35 Sekolah di Kalsel Raih Penghargaan Adiwiyata Nasional dan Mandiri

Denny Susanto
06/10/2024 09:10
35 Sekolah di Kalsel Raih Penghargaan Adiwiyata Nasional dan Mandiri
Ilustrasi(Dok Dinas Lingkungan Hidup Kalsel )

SEBANYAK 35 sekolah di Provinsi Kalimantan Selatan berhasil meraih penghargaan Adiwiyata tingkat Nasional dan Adiwiyata Mandiri dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK). 

Data Dinas Lingkungan Hidup Kalsel mencatat ada tujuh sekolah berhasil meraih predikat Sekolah Adiwiyata Mandiri yaitu MAN 1 Kabuapaten Hulu Sungai Tengah, SMAN 1 Tanta, Kabupaten Tabalong, SMPN 1 Simpang Empat, SMAN 1 Sungai Loban dan SMAN 1 Angsana, ketiganya dari Kabupaten Tanah Bumbu. Kemudian MIN 2 Tapin, Kabupaten Tapin dan SDN SN Kebun Bunga 4, Kota Banjarmasin.

Sementara ada 28 sekolah yang berhasil meraih predikat Sekolah Adiwiyata Nasional yang tersebar di Kabupaten Banjar, Kotabaru, Tanah Bumbu, Tabalong, Tapin, Kota Banjarbaru dan Kota Banjarmasin.

Baca juga : Perusahaan Tambang di Sulteng Diminta Laporkan Dokumen Lingkungan

Program sekolah Adiwiyata sendiri menjadi salah satu upaya efektif dalam menjalankan pelestarian lingkungan hidup di sekolah lewat berbagai terobosan dan gerakan peduli berbudaya lingkungan sejak dini. Terdapat sejumlah indikator penting yang harus dipenuhi dalam menentukan layaknya sebuah sekolah berpredikat Adiwiyata. 

Seperti faktor kebersihan yang utama, kemudian fungsi sanitasi dan drainase yang terkelola dengan baik, penanaman pohon/tanaman, konservasi air serta beragam aspek lainnya yang berkaitan dengan penerapan Perilaku Ramah Lingkungan Hidup (PRLH).

Ada ratusan sekolah di Kalsel yang telah berpredikat sekolah adiwiyata mulai tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional dan mandiri. Saat ini proses penilaian sekolah-sekolah adiwiyata tingkat provinsi masih berlangsung. Kepala Dinas LH Kota Banjarmasin, Alive Yoesfah Love, Minggu (6/10) mengatakan penghargaan ini diharapkan dapat mendorong sekolah-sekolah lain agar meningkatkan kualitas, kepedulian dan berbudaya lingkungan. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya