Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DALAM upaya mendukung proyek cetak sawah satu juta hektar di Merauke, fokus utama saat ini adalah pembangunan infrastruktur jalan.
Dalam waktu satu bulan, proyek ini telah berhasil merintis jalan sepanjang 16,8 kilometer yang akan menghubungkan empat distrik: Ilwayab, Kaptel, Ngguti, dan Muting.
Perkembangan terbaru menunjukkan bahwa pengerasan jalan dengan material batu telah mencapai 3,3 kilometer.
Baca juga : DPR Papua Minta Pemerintah Pusat Dukung Pendanaan Jalan Timika-Nabire
Pengerasan dimulai dari pelabuhan yang direncanakan di Kampung Wanam, Distrik Ilwayab, dan meluas menuju Distrik Kaptel. Untuk memenuhi kebutuhan material batu, puluhan tongkang dan kapal dikerahkan untuk mengangkut batu dari luar Papua ke lokasi pembangunan.
Asisten Operasi Proyek Denny Ramdhani, menjelaskan bahwa semua potensi dan armada yang tersedia akan dikerahkan untuk mensukseskan proyek ini.
"Ini adalah kekuatan penuh, semua fasilitas, baik darat, laut, dan udara, digunakan untuk mendukung proyek ini," ungkap Haji Deden.
Baca juga : Pelajari Budaya Papua Lewat Drama Tari Kolosal
Kendala utama di lapangan saat ini adalah akses jalan yang terhambat, terutama karena banyaknya area rawa. Oleh karena itu, fokus utama adalah membuka akses jalan agar mobilisasi alat berat dan kendaraan dapat dilakukan dengan lebih mudah.
Isam, pemimpin inisiatif cetak sawah ini, berkomitmen untuk mengatasi tantangan yang ada.
Ia berharap pembangunan jalan ini berjalan lancar, tidak hanya untuk mendukung proyek cetak sawah, tetapi juga untuk memberikan akses yang lebih baik bagi masyarakat setempat. (Ant/Z-10)
Salah satu titik yang jadi fokus pada program pembangunan itu berada di ruas jalan Bayuning-Londok di wilayah selatan Kabupaten Cianjur
Iyos Somantri mengapresiasi kolaborasi TNI bersama masyarakat atas keberhasilan pembangunan di Desa Tenjojaya melalui program TMMD ke-119 tersebut.
ARUS lalu lintas di Jalan Plenongan dan sejajar rel kereta api Dewi Sartika, Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat macet parah.
Pelaksanaan pembangunan jalan layang di perlintasan sebidang Kecamatan Cisauk ini ditujukan sebagai penanganan masalah kemacetan di wilayah itu.
Pembangunan Jalan Tol Harbour Road II stage 2B di Jalan RE Martadinata dan Jalan Lodan Raya, Jakarta Utara, mulai 14 September 2024-30 Desember 2026.
Pengembangan aspal dengan campuran sampah plastik bernilai rendah, seperti kantong keresek, bermanfaat untuk mengurangi sampah dan meningkatkan infrastruktur jalan.
Program ini hadir dengan memanfaatkan jaringan logistik yang luas untuk memberikan dukungan langsung kepada para lansia.
Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) berupaya menawarkan rute tersebut ke berbagai pihak penyedia jasa penerbangan komersial nasional.
DUKUNGAN terhadap gaya hidup berkelanjutan di antaranya dapat dicapai melalui penyediaan akses air minum gratis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved