Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
KEBAKARAN hutan dan lahan (karhutla) di musim kemarau di Provinsi Bangka Belitung (Babel) hingga saat ini masih terus terjadi.
Kali ini, lahan seluas kurang lebih dua hektar yang berada di samping Vihara di Kota Pangkalpinang hangus terbakar. Kuat dugaan lahan itu terbakar akibat ulah manusia.
Operator Unit Damkar Pangkalpinang Fendy Oktavian mengatakan, lahan terbakar tersebut berada tepat di belakang Vihara Satya Dharma.
Baca juga : Karhutla di Pangkalpinang Hanguskan 24 Kendaraan Dinas
Ia menyebutkan kencangnya angin membuat api cepat membesar dan merambat hingga meluas, lahan seluas 2 hektare hangus terbakar.
"Angin kencang sehingga api cepat membesar dan merambat ke lahan-lahan lainya, total luas lahan yang hangus terbakar kurang lebih 2 hektare," kata Fendy, Minggu (15/9).
Sebanyak satu tim pemadam kebakaran kota pangkalpinang dikerahkan untuk memadamkan api.
"Kami menghimbau kepada masyarakat jangan membakar hutan atau lahan secara sengaja. Apalagi pada musim kemarau seperti saat ini, karena sangat berbahaya," ujarnya. (RF/J-3).
Ganti rugi atas musibah yang dialaminya, pelayanan yang baik dan mudah, serta nilai klaim yang sesuai.
Badan Keamanan dan Situasi Darurat Wilayah Otonomi Madrid menyatakan 180 orang dievakuasi akibat kebakaran hutan tersebut.
Upaya menambah posko dan armada satu di antaranya untuk meningkatkan pelayanan. Terutama mempercepat penanganan saat terjadi kebakaran.
Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas terkait penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi akibat cuaca panas.
Menko Polkam Budi Gunawan menegaskan bahwa pemerintah akan mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang dengan sengaja membuka lahan dengan cara membakar hutan.
Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Suka Jadi, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, terus meluas.
Pahami vihara, tempat ibadah umat Buddha, beserta fungsi, kewajiban, dan makna spiritualnya. Pelajari lebih lanjut di sini!
Pembersihan di Vihara Amurva Bhumi ini rutin dilakukan setiap menjelang perayaan Imlek dengan mengerahkan seluruh pengurus harian dan umat.
HIASAN lampu lampion, dupa dan berbagai lilin ukuran mega berjajar di berbagai sudut Vihara Dharma Sakti yang berada di Jalan Kemanggisan Glodok, Taman Sari, Jakarta Barat.
DUA lampion raksasa siap meriahkan perayaan Imlek 2575 tahun 2024 di Kelenteng atau Vihara Tri Dharma Hiang Thian Siang Tie, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar).
MENJELANG datangnya Hari Raya Imlek pada 10 Februari 2024 mendatang, vihara yang ada di Kota Bandung Jawa Barat (Jabar), mulai berhias. Salah satunya dengan memasang lilin-lilin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved