Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PELUANG Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Bandar Lampung naik kelas makin terbuka. Pasalnya, Jumat (30/8) in, Pemerintah Kota Bandar Lampung meresmikan gedung Unit Layanan Kemasan Dinas Koperasi UKM Pemerintah Kota Bandar Lampung. Keberadaan unit layanan kemasan hasil kerja sama Pemkot dan Kementerian Koperasi dan UKM ini menunjukkan keseriusan pemerintah untuk memajukan pelaku UMKM.
Wali Kota Bandar Lampung Hj Eva Dwiana dalam sambutan yang dibacakan Sekda Iwan Gunawan mengungkapkan, UMKM memegang peran penting dalam ekonomi suatu negara. Sebab, menciptakan lapangan kerja, mendorong inovasi dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi.
"Tujuan utama unit layanan kemasan adalah membantu UMKM meningkatkan nilai tambah produk melalui pengemasan yang lebih baik dan menarik, sesuai standar pasar dan regulasi," kata Wali Kota Bandar Lampung, yang karib disapa Bunda Eva ini.
Baca juga : Sandiaga Uno: UMKM Bisa Jadi Lokomotif Cetak Lapangan Kerja
Selain menyediakan Unit Layanan Kemasan, Pemerintah Kota Bandar Lampung berkomitmen kuat memajukan UMKM dengan memberikan kemudahan dalam mengurus keterangan usaha dan mengakses Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Lainnya lagi, mengizinkan para pelaku usaha meramaikan sentral wisata kuliner dan UMKM, memberikan pelatihan bagi peningkatan SDM koperasi dan UMKM. Lalu, membawa produk dari usaha kecil menengah ke setiap toserba, hotel dan daerah wisata di Bandar Lampung.
Tidak kalah pentingnya, pemerintah menggulirkan pinjaman tanpa bunga yang diperuntukkan bagi pelaku UMKM dan pedagang kecil se-Kota Bandar Lampung. Pemkot memberikan bantuan kredit tanpa bunga untuk UMKM berupa kredit Rp25 juta sampai Rp50 juta. Hal ini menunjukkan betapa pemerintah daerah hadir, dengan menanggung bunga untuk kredit yang diberikan perbankan, atau lembaga keuangan, kepada pelaku UMKM tersebut.
Baca juga : 79 Tahun Indonesia: Bersama Meraih Sukses untuk Nusantara Baru Indonesia Maju
Sementara itu, dalam laporannya, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Bandar Lampung Riana Apriana menyebutkan program unit pelayanan kemasan adalah hasil sinergi pemerintah Kota Bandar Lampung dengan Kementerian Koperasi dan UKM. Pada akhir 2023, Pemkot Bandar Lampung mendapatkan 20 unit mesin kemasan yang terdiri atas mesin cetak berbagai produk kemasan.
Lainnya, perlengkapan fotografi, serta satu set perlengkapan untuk desain produk kemasan dengan teknologi yang sudah mengikuti perkembangan zaman dan sangat memadai. Di gedung yang dibangun pemkot itu, ada ruang rapat, ruang parkir di lantai dasar. Tersedia juga layanan desain dan kemasan.
Yang tidak kalah pentingnya, di lantai 2 juga dapat digunakan untuk tempat pelatihan atau pertemuan. Semua itu memungkinkan, penanganan dan pemberdayaan UMKM. Riana Apriana mengatakan, dalam mengembangkan usaha baru, pihaknya mengaku harus banyak belajar, dengan selalu mengharapkan masukan dan saran dari Wali Kota Bunda Eva, pihak Kementerian Koperasi, dan dari berbagai pihak lainnya.
Baca juga : Dryland's Annual Festival 2024 Undana: Meriah dengan Berbagai Kompetisi dan Inovasi
"Harapannya, agar unit layanan kemasan pemerintah kota Bandar Lampung ini dapat terus berkembang dan mampu membantu mengembangkan desain dan produk UMKM unggulan. Pemkot memfasilitasi sebanyak 39 UMKM dalam penanganan desain dan kemasan produknya," katanya.
Saat ini pelayanan unit kemasan ini masih gratis. Pelan-pelan nanti, seiring dengan perkembangannya, bisa dikomersialkan, agar unit pelayanan ini berkembang dengan baik. Namun, akan dicari formula yang tidak memberatkan sehingga pertumbuhan UMKM di Kota Bandar Lampung makin baik, dan segera naik kelas.
Menarik dicatat, untuk semua kepedulian, dan upaya itu, Wali Kota Bandar Lampung, Hj Eva Dwiana mendapatkan penghargaan dalam kategori Peduli UMKM, yang diberikan Ketua Umum Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Lampung Doni Irawan baru-baru ini.
Baca juga : Optimalkan Produk UMKM Nasional, SIG Diganjar Penghargaan dari Kementerian BUMN
Selain itu, di tingkat nasional Bunda Eva menerima penghargaan Pembina Koperasi Andalan dari Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) dan Kementerian Koperasi dan UKM.
Penghargaan ini diserahkan Ketua Umum Dekopin Dr. Sri Untari Bisowarno kepada Wali Kota Eva Dwiana, pada puncak Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-77 di Gedung Smesco Jakarta, belum lama ini.
"Koperasi memiliki peran penting dalam perekonomian, itulah mengapa Bunda berkomitmen dalam melakukan pembinaan dan pengembangan koperasi," kata Eva Dwiana saat itu. (N-2)
Persib Bandung hanya butuh delapan poin tambahan untuk mengunci gelar juara Liga 1 Indonesia musim ini. Saat ini, masih ada lima pertandingan tersisa.
Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal memfasilitasi rencana Bhayangkara FC bermarkas di Stadion Sumpah Pemuda yang berlokasi di Bandar Lampung.
BPBD Kota Bandar Lampung mengungkapkan ada 23 lokasi terdampak banjir akibat dari hujan deras yang mengguyur daerah setempat sejak Jumat (21/2) hingga Sabtu (22/2) dini hari.
Warga menilai sulit untuk melakukan evakuasi sehingga harus langsung memanggil petugas pemadam kebakaran.
Dia mengingatkan untuk waspada hujan disertai petir di Kota Surabaya.
Atas dedikasinya dalam memberdayakan UMKM di Lampung, Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana diganjar anugerah Satyalancana Wira Karya dari Presiden Joko Widodo.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved