Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan sejumlah daerah di Sulawesi, Maluku, hingga Papua untuk mewaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga deras. Itu berpotensi terjadi karena dampak tidak langsung dari adanya Siklon Tropis Gaemi dalam 24 jam ke depan.
Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Fenomena Khusus BMKG Miming mengatakan Siklon Tropis Gaemi terpantau berada di Laut Filipina pada Minggu (21/7) pukul 19.00 WIB, dengan kecepatan angin maksimum 55 knots dan tekanan Udara minimum 990 hPa.
Berdasarkan prakiraan cuaca, diperkirakan kecepatan angin maksimum Siklon Tropis Gaemi akan meningkat dalam kategori tiga yang bergerak ke arah utara-barat laut menjauhi wilayah Indonesia.
Baca juga : Prakiraan Cuaca Kamis 18 Juli 2024: 11 Provinsi Dilanda Hujan Disertai Petir
Fenomena tersebut membawa dampak tak langsung berupa hujan dengan intensitas sedang hingga deras di Sulawesi Utara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat Daya, dan Papua Barat.
Analisa tim meteorologi BMKG juga mendapati dampak tak langsung Siklon Tropis Gaemi berupa potensi menimbulkan tingginya gelombang laut atau moderate sea mencapai 1,25 meter hingga 2 meter.
Potensi tersebut diperkirakan melanda Perairan Bitung hingga Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Perairan Pulau Sangihe hingga Kepulauan Talaud, dan Laut Maluku Bagian Utara.
Baca juga : Prakiraan Cuaca Minggu 7 Juli 2024, Apakah Hujan Sepanjang Hari?
Sebelumnya, Kali Kobe yang berada di Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara sudah lebih dulu meluap dan membanjiri Desa Lilief Waibulan, pada Minggu (21/7).
"Hal ini dipicu oleh intensitas hujan tinggi yang mengguyur wilayah Maluku Utara, sejak Sabtu (20/7)," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari, Senin (22/7).
Banjir diperparah dengan adanya air pasang laut di daerah tersebut. Ketinggian muka air mencapai satu meter. (Ant/Z-11)
CUACA ekstrem tak hanya menjadi ancaman di musim penghujan. Dalam beberapa hari terakhir, hujan deras hingga ekstrem kembali mengguyur sejumlah wilayah di Tanah Air,
BMKG. merilis prakiraan cuaca nasional. Kota-kota besar di Indonesia diprediksi mengalami beragam kondisi cuaca mulai dari cerah berawan hingga hujan
Bibit siklon tropis 90S diprakirakan masih berada di Samudra Hindia Barat Daya Bengkulu dengan kecepatan angin maksimum 25-30 knot.
BMKG telah merilis update prakiraan cuaca hari ini, Sabtu 2 Agustus 2025, yang mencakup peringatan dini cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca yang bervariasi mulai dari panas terik hingga hujan akan terjadi di berbagai wilayah Indonesia hari ini.
Model ponco itu longgar, bisa terbang saat berkendara dan berisiko menutupi visibilitas pengendara atau pun pengendara lain, hingga tersangkut di jari-jari roda sepeda motor.
Minggu 17 Agustus 2025 pukul 05.38.52 WIB wilayah Poso dan sekitarnya, Sulawesi Tengah diguncang gempa tektonik.
Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia membawa pesan penting bahwa persatuan menjadi kunci dalam menjaga kedaulatan dan mewujudkan kemajuan bangsa.
Gempa bumi bermagnitudo 6,0 mengguncang Kabupaten Poso pada Minggu (17/8) pukul 05.38 WIB, tepat saat masyarakat tengah bersiap memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-80
Di Pulau Jawa, cuaca diprakirakan udara kabur di Kota Surabaya, kemudian berawan tebal di wilayah Jakarta, Serang, Bandung, dan Yogyakarta saat peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk periode Minggu, 17 Agustus 2025, bertepatan dengan peringatan HUT ke-80 RI.
BMKG membuat sistem peringatan dini tsunami Indonesia (InaTEWS) yang resmi beroperasi sejak 11 November 2008.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved