Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
BANJIR melanda enam daerah di Jawa Tengah, yaitu Semarang, Pekalongan, Kendal, Grobogan, Kudus, dan Pati semakin meningkat dan meluas. Hal ini disebabkan oleh intensitas hujan lebat dan bencana hidrometeorologi yang semakin bertambah.
Menurut pemantauan Media Indonesia hingga Kamis (14/3) petang, hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir masih terus mengguyur berbagai daerah di Jawa Tengah. Banjir terjadi di enam daerah tersebut, dengan ketinggian air semakin meninggi dan meluas.
Warga di daerah terdampak semakin khawatir karena ancaman bencana lain seperti longsor dan angin ribut juga tinggi. "Kami tidak berani keluar rumah, banjir juga masih merendam sebagian jalan perkampungan dan jalan besar kota," kata Ashar, 54 tahun, warga Bangetayu, Kota Semarang.
Baca juga : Banjir Grobogan Putuskan Ruas Jalan Semarang-Purwodadi
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Endro Pudyo Martanto, mengungkapkan bahwa akibat banjir, terdapat 11 titik banjir di ibukota Jawa Tengah ini. Gangguan transportasi pun terjadi, termasuk terganggunya perjalanan kereta api yang dialihkan ke jalur selatan. Selain itu, seluruh ruas jalan juga macet, terutama di Pantura Semarang-Demak setelah ruas Jalan Kaligawe Raya terendam banjir setinggi 50-70 centimeter.
"Jumlah pengungsi terus meningkat, hingga saat ini ada 207 orang terpaksa dievakuasi karena tempat tinggalnya terendam banjir," ujar Endro Pudyo Martanto.
Di Kabupaten Grobogan, banjir setinggi orang dewasa membuat kesulitan, bahkan beberapa sekolah terpaksa diliburkan dan ulangan umum ditunda karena jalan dan sekolah terendam banjir, meskipun belum ada laporan korban jiwa.
Baca juga : Banjir Rob Bayangi Pantura Jawa Tengah Hingga Akhir Januari 2024
Di Pekalongan, banjir bandang menyebabkan dua orang tewas, yakni seorang ibu dan anaknya. Sementara itu, 61 orang warga Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan mengungsi karena rumah mereka mengalami kerusakan cukup parah akibat banjir.
Kondisi serupa juga terjadi di Kabupaten Pati dan Kudus, di mana ratusan warga terdampak banjir dengan ketinggian air mencapai 50-70 centimeter. Bahkan, jalan menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayen Pati juga terendam, memaksa pasien dan pengunjung diangkut menggunakan kapal karet (skoci) agar dapat keluar masuk.
Kepala BPBD Provinsi Jawa Tengah, Bergas Catursasi Penanggungan, menyatakan bahwa berbagai upaya penanganan bencana telah dilakukan dengan menurunkan sarana prasarana dan personil untuk evakuasi. "Ratusan orang di beberapa daerah banjir sudah kita evakuasi," tambahnya.
Penanganan bencana dilakukan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP), termasuk penyediaan tempat pengungsian, dapur umum, dan distribusi logistik makanan kepada warga yang terdampak. Selain itu, dilakukan juga mensiagakan pompa air portable dan kerja bakti dengan warga membersihkan puing-puing pasca banjir bandang.
Koordinasi dengan Badan Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan Penanggulangan Sumber Daya Air (PSDA) juga dilakukan untuk penanganan kondisi sungai. (Z-10)
PEMERINTAH bakal memperkuat infrastruktur di Dieng, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mendukung agar pencukuran rambut gimbal Dieng diusulkan sebagai warisan budaya dunia UNESCO.
Tercatat,di Purbalingga, Jawa Tengah, sebanyak 8.691 anak pada jenjang SD/MI, SMP/MTs, hingga pendidikan kesetaraan belum atau tidak lagi melanjutkan sekolah
Hingga Minggu (17/8) malam, kebakaran yang terjadi di sebuah sumur minyak rakyat di di Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora yang terbakar sejak siang belum dapat dipadamkan.
WAKIL Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menjadi inspektur upacara (irup) pada pelaksanaan upacara HUT ke-80 RI, Minggu (17/8) lantaran Bupati Sudewo sakit
Duta Besar Australia untuk Indonesia Rod Brazier berkunjung ke Yogyakarta, Magelang, dan Semarang di Jawa Tengah pada 11-13 Agustus 2025.
Polres Pati, Jawa Tengah, menegaskan bahwa informasi yang beredar di media sosial terkait meninggalnya dua polisi akibat demo di Pati merupakan hoaks, atau tidak benar
CUACA ekstrem tak hanya menjadi ancaman di musim penghujan. Dalam beberapa hari terakhir, hujan deras hingga ekstrem kembali mengguyur sejumlah wilayah di Tanah Air,
BMKG. merilis prakiraan cuaca nasional. Kota-kota besar di Indonesia diprediksi mengalami beragam kondisi cuaca mulai dari cerah berawan hingga hujan
Bibit siklon tropis 90S diprakirakan masih berada di Samudra Hindia Barat Daya Bengkulu dengan kecepatan angin maksimum 25-30 knot.
BMKG telah merilis update prakiraan cuaca hari ini, Sabtu 2 Agustus 2025, yang mencakup peringatan dini cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca yang bervariasi mulai dari panas terik hingga hujan akan terjadi di berbagai wilayah Indonesia hari ini.
Model ponco itu longgar, bisa terbang saat berkendara dan berisiko menutupi visibilitas pengendara atau pun pengendara lain, hingga tersangkut di jari-jari roda sepeda motor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved