Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ACARA tradisi nyadran diselenggarakan untuk menyambut ramadan di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Rabu (6/3). Kegiatan tersebut diikuti masyarakat hingga perwakilan dari 12 kecamatan di wilayah tersebut.
Kegiatan nyadran agung atau yang diadakan dalam skala besar ini salah satunya kirab gunungan. Sebanyak 17 gunungan berupa hasil bumi dikirab dari halaman DPRD Kabupaten Kulon Progo hingga alun-alun Wates. Sesampainya di kompleks Alun-alun Wates dilaksanakan seremonial dan diperebutkan.
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon Progo, Eka Pranyata mengatakan kegiatan tradisi tersebut dilakukan setiap mendekati bulan ramadan dan sudah berlangsung bertahun-tahun. Kegiatan yang menjadi bagian kebudayaan tersebut bertujuan berdoa bersama sekaligus melestarikan tradisi.
"Nyadran ini diikuti masyarakat bersama pemerintah desa, kecamatan, dan jajaran pemerintah Kabupaten Kulon Progo," kata Eka di Alun-alun Wates Kabupaten kulon Progo.
Ada sebanyak 17 gunungan hasil bumi yang diperebutkan. Sebanyak 12 gunungan dibuat perwakilan dari jumlah kecamatan dari wilayah tersebut. Selain itu, gunungan dibuat dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan sejumlah lembaga.
Sebagian besar gunungan dibuat dari hasil bumi, seperti sayur-sayuran hingga buah-buahan. Selain itu, ada juga gunungan berupa makanan yang sudah diolah seperti apem dan gunungan nasi.
"Ada gunungan tumpeng, ada juga gunungan apem atau ngapem. Ngapem maksudnya meminta maaf," kata dia.
Penjabat Bupati Kulon Progo Ni Made Dwipanti Indrayanti mengatakan, nyadaran agung tersebut disokong masyarakat dan pemerintahan di level kabupaten, kecamatan, hingga desa. Menurutnya, tradisi nyadran yang dilaksanakan setiap tahun untuk melestarikan budaya Jawa yang dilaksanakan setiap bulan ruwah atau bulan sebelum ramadan
"Manfaat nyadran ini seperti silaturahmi untuk mendekatkan sesama warga Kulon Progo; menjaga hubungan sesama manusia, dengan tuhan; dan menggerakkan perekonomian," kata dia.
Made mengungkapkan, nyadran juga sekaligus menyampaikan doa untuk keberkahan dan kesehatan dalam menjalani kehidupan maupun ibadah. Pihaknya mengajak masyarakat menjaga tradisi yang sudah berjalan.
"Saya mengajak mari menjaga budaya yang sudah jalan sehingga busaya ini bisa lestari hingga anak dan cucu," ujarnya.
Kegiatan nyadran agung tersebut dilakukan dengan serangkaian acara. Selain kirab, juga diselenggarakan kegiatan mujahadah atau pengajian dengan mengundang Gus Muwwafiq pada Selasa (5/3) malam. Kemudian juga ada hiburan wayang kulit dengan dalang Ki Suranto Hadi Sucipto dari Desa Sukoreno, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulon Progo pada Rabu (6/3) malam. (Z-10)
Nyadran menjadi kegiatan sosial spiritual yang merupakan momen bagi masyarakat Boyolali khususnya dan Jawa umumnya, yang eksis sampai sekarang dari sejak ratusan tahun lalu.
Perbedaan ragam suku dan budaya tidak menjadi penghalang bagi masyarakat Indonesia untuk merayakan datangnya bulan suci dengan berbagai keunikan tradisi masing-masing.
MAKAM raja-raja Demak jadi tempat keenam yang disinggahi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam rangkaian nyadran yang dilakukan bersama istrinya, Siti Atikoh.
SEKITAR setengah jam Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, melantunkan tahlil dan doa di samping pusara Sunan Ampel, Surabaya, kemarin malam.
Aktor-aktor keamanan yang bertugas menangani tindak pidana terorisme harus transparan dan berpegang kepada hukum positif.
SRI Sultan Hamengku Buwono X turut hadir dalam acara resepsi pernikahan Stevi Harman dan Mario Pranda yang digelar di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan.
Tradisi Pehcun yang identik dengan telur berdiri ini, dikemas dalam Event Pasir Padi di ikuti ratusan peserta. Pihak panitia menyediakan 3.500 butir hingga 4.000 butir telur ayam.
Di tengah derasnya arus modernisasi dan gempuran teknik percetakan dalam industri batik, Aisha Nadia tetap teguh menjaga warisan budaya batik tulis tradisional.
Tradisi Rewanda di Obyek Wisata Goa Kreo Semarang itu akan awali dengan kegiatan kirab budaya sejauh 2,5 kilometer membawa gunungan buah-buahan dan makanan.
MENJELANG Idul Fitri 1446 H atau Lebaran 2025 di Kabupaten Bengkalis, Riau, kembali semarak dengan dimulainya tradisi malam 27 likur dengan Tradisi Lampu Colok.
CAP Go Meh memiliki makna mendalam dalam berbagai tradisi. Salah satu perayaan Cap Go Meh yang meriah berlangsung di Pantjoran Pantai Indah Kapuk (PIK) pada Minggu (16/2).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved