Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SELAMA 23 tahun, masyarakat di Desa Humusu Wini, Kecamatan Insana Utara, Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengalami krisis air bersih.
Namun kini masyarakat setempat merasa gembira dengan kehadiran bantuan satu unit fasilitas sumur bor yang dilengkapi dengan tenaga surya bantuan dari PT. Sarana Multi Infrastruktur (SMI).
Penggunaan fasilitas sumur bor tenaga surya telah diresmikan oleh Bupati Timor Tengah Utara, Drs. Juandi David pada Kamis (18/1/2024) lalu,
Baca juga: SMI Raup Sustainability-Linked Syndicated Term Loan Facility Rp10,7 triliun
Melalui program Air Bersih Kita, fasilitas sumur bor ini dapat digunakan oleh RT 020 dan RT 021 di Desa Humusu Wini dan membantu lebih 50 Kepala Keluarga.
Peresmian Bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan ini dihadiri oleh Staf TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) perwakilan dari PT. SMI Muhamad Sapuri, Bupati Timor Tengah Utara Drs. Juandi David, Camat Insana Utara Kristanto Akoit, perwakilan dari Yayasan Bantu Indonesia Bersama Chicca Ervika dan Morenza Belitonito.
Peresmian fasilitas sumur bor bertenaga surya juga dimeriahkan oleh adat Nusa Tenggara Timur dan warga setempat menyambut dengan hangat kedatangan dari Bupati, Camat, perwakilan PT. SMI, dan perwakilan dari Yayasan Bantu Indonesia Bersama (YBIB).
Baca juga: PT SMI Diduga Jual Obligasi di Bawah Harga Pasar
Sebelumnya, untuk memperoleh air bersih, warga RT 020 dan RT 021 harus menempuh perjalanan dengan jarak kurang lebih dua kilometer, membawa beberapa jerigen kosong dan menggunakan gerobak.
Menyikapi hal tersebut, YBIB yang merupakan mitra dari PT. SMI melakukan peninjauan lebih lanjut terhadap lokasi tersebut, dan menetapkan titik air yang berpotensi untuk dijadikan sumber air dari sumur bor yang akan dibangun.
Dilengkapi dengan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), sumur bor ini dapat menghasilkan sekitar 6.000 - 12.000 liter per harinya dan mampu memenuhi rata-rata kebutuhan setiap kepala keluarga pada Desa Humusu Wini.
Baca juga: Warga Desa Boen NTT Tersenyum Lebar Sambut Air Bersih
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh PT. SMI dan Yayasan Bantu Indonesia Bersama, semoga program ini dapat menginspirasi lebih banyak orang lagi untuk memberikan bantuan kepada desa-desa lain di Nusa Tenggara Timur yang juga membutuhkan” ujar Bupati Timor Tengah Utara, Drs. Juandi David.
Saat acaraperesmian, Muhamad Sapuri juga menyampaikan,“Setiap tahunnya, PT. SMI memberikan dana bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk membantu masyarakat yang membutuhkan seperti Desa Humusu Wini yang membutuhkan akses air bersih.” (S-4)
Penambahan fasilitas di kawasan hunian modern terbukti menjadi faktor penting yang mendorong meningkatnya traffic pengunjung sekaligus mendongkrak nilai investasi properti.
Menko PMK) Pratikno mengatakan rehabilitasi akan segera dilakukan, terutama terhadap fasilitas publik yang terdampak banjir di Bekasi.
Di Indonesia, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas menetapkan kewajiban pemerintah untuk menyediakan aksesibilitas yang setara bagi seluruh masyarakat.
Pembangunan berbagai fasilitas publik memperkuat daya tarik sebagai kawasan terintegerasi
KPU Depok dan Satpol PP diharapkan segera menertibkan media promosi karena berdampak terhadap kenyaman dan lingkungan
Podomoro Golf View masterpiece Agung Podomoro di kawasan Cimanggis menawarkan lahan siap bangun yakni Summer Villa yang berada di kluster Juniper dan Khaya.
PT Blasfolie Internasional Indonesia, salah satu perusahaan kemasan plastik di Indonesia yang berdiri pada 2015, meresmikan instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap.
Percepatan pemanfaatan PLTS Atap khususnya di bangunan pemerintah, fasilitas publik, dan sektor bisnis, di Bali, merupakan satu dari tiga arah kebijakan untuk mewujudkan Bali Mandiri Energi.
Kerja sama ini bersifat eksklusif dan mencakup pengembangan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk kawasan industri yang pasokan listriknya berada dalam cakupan layanan PT Bekasi Power.
Pemerintah Indonesia mengantongi komitmen pendanaan untuk pembangunan PLTS Terapung Saguling sebesar US$60 juta atau setara Rp994,68 miliar dari tiga mitra internasional.
PT PLN bersama dengan perusahaan energi baru dan terbarukan (EBT) asal Uni Emirat Arab, Masdar, menjajaki kerja sama pengembangan kapasitas proyek PLTS Treapung Cirata.
Meski potensi teknis energi terbarukan Indonesia mencapai 3.700 GW, pemanfaatannya masih jauh dari optimal, terutama untuk pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan tenaga bayu (PLTB).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved