Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Mohammad Abdul Ghani, mendampingi Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo melakukan kunjungan kerja ke kebun HGU Lumajang PTPN I Regional 4, pada Rabu (27/12).
Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka meninjau pelaksanaan sejumlah program pasca transformasi, serta strategi bisnis PTPN Group dalam mewujudkan percepatan swasembada gula nasional. Kegiatan dimulai dengan peninjauan secara langsung kebun HGU Lumajang dan dilanjutkan dengan prosesi tanam perdana Kebun Benih Datar, pada Kamis ( 24/25).
Dalam kunjungan kerjanya itu, Wamen BUMN juga didampingi oleh sejumlah jajaran Direksi Holding Perkebunan Nusantara, dan Direksi PTPN IV (Subholding PalmCo), Direksi PTPN I (Subholding SupportingCo) dan Direksi PT Sinergi Gula Nusantara (Subholding SugarCo).
Dalam sambutannya, Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo, mengapresiasi terkait fokus PTPN Group dalam mewujudkan percepatan swasembada gula nasional dan keberpihakannya kepada petani.
“Untuk mencapai itu semua, tentu perlu ada upaya khusus yang harus dijaga dari hulu hingga hilirnya,” ujar pria yang akarab disapa Tiko itu.
Ia mengatakan untuk menjaga kelangsungan ekonomi Indonesia, dibutuhkan effort khusus. “Supaya kita bisa swasembada, kemudian juga mampu menghasilkan varietas bibit unggul, yang bisa menghasilkan domestic variety produktif di tanah Indonesia,” tambahnya.
Tiko menekankan agar ekosistem tersebut terus dijaga bersama, mulai dari pembibitannya hingga pengelolaan kebunnya. “Research and development mengenai produktivitas dan efisiensi, disiplin dalam mengelola kebun, pengelolaan keuangan dan komersial, maupun neraca perusahaan, harus menjadi satu kesatuan. Sehingga, nanti ke depannya PTPN bisa bangkit dari sisi produksinya,” imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Mohammad Abdul Ghani, menyampaikan bahwa kunjungan Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, menjadi salah satu bentuk stimulus semangat bagi para planters PTPN Group untuk bisa kembali menorehkan sejarah.
“Karena jika cerita tentang tebu itu cerita tentang sejarah, bagaimana kita mengembalikan sejarah tersebut. Maka kewajiban PTPN ke depan itu akan membangun inkubasi-inkubasi kepada masyarakat, melakukan pelatihan-pelatihan dan penyuluhan-penyuluhan. Kita akan menyiapkan itu untuk kembali memperbaiki tata kelola tebu rakyat,” ungkap Ghani seperti tertera dalam keterangan resmi PTPN. (M-3)
PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas insiden yang terjadi pada Kamis, (15/5), di Desa Kaligedang, Bondowoso, Jawa Timur.
BAKN DPR RI melakukan kunjungan kerja ke PTPN I Regional 2. Kegiatan tersebut dilakukan sebagai dukungan terhadap keberlanjutan program strategis Tanam Sejuta Pohon.
Di Kabupaten Batang, kopi tidak sekedar kenikmatan sajian minuman khas tetapi kini telah berkembang menjadi sebuah wahana wisata yang menarik perhatian pelancong.
Proyek ini juga mencakup pengembangan ekosistem perkebunan kelapa organik seluas 20 ribu hektare.
Anggota Komisi XII DPR RI Mukhtarudin menyoroti ketidakjelasan manfaat nilai karbon yang diterima oleh daerah. Masih ada kebingungan mengenai realisasi dana karbon bagi daerah,
Pada 2024, sebanyak 331 mahasiswa ITSI berhasil menyelesaikan studi. Dari jumlah tersebut, 53 lulusan telah diterima bekerja di perusahaan perkebunan,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved