Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf)/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) Kabupaten Sumedang, Jawa Barat (Jabar) agar terus berinovasi, dan berkarya.
Tak hanya itu, Sandiaga juga meminta pelaku ekraf membangun jejaring dalam upaya meningkatkan ekonomi masyarakat dan menciptakan lapangan kerja yang lebih luas.
Hal ini disampaikan Manparekraf Sandiaga dalam kegiatan Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia di Kabupaten Sumedang, Jabar.
Baca juga: Kolaborasi Kemenparekraf-Prime Video Promosikan Cerita Indonesia ke Audiens Global
Kabupaten Sumedang merupakan lokasi ke-34 dari rangkaian program Pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia tahun 2023.
Kabupaten Sumedang memiliki potensi ekonomi kreatif yang besar pada subsektor seni pertunjukan, kuliner, kriya dan fesyen. Potensi tersebut dapat dimanfaatkan sebagai peluang pengembangan usaha oleh pelaku ekraf.
Kreativitas dan inovasi pelaku ekonomi kreatif dalam menjangkau pasar yang lebih luas dengan memanfaatkan teknologi yang berkembang saat ini.
Kegiatan Workshop KaTa Kreatif Kabupaten Sumedang dilaksanakan pada Hari: Kamis (14/12/2023) di Pendopo IPP Kabupaten Sumedang.
Adapun peserta yang hadir mengikuti kegiatan Workshop KaTa Kreatif ini adalah para pelaku ekonomi kreatif yang berdomisili di Kabupaten Sumedang dengan jumlah peserta sebanyak 200 orang.
Baca juga: Serap Aspirasi UMKM di Yogyakarta, Sandiaga Kenalkan Ekonomi Hijau
Seliain itu, Menparekra juga berupaya mendorong kebangkitan ekonomi kreatif dengan bentuk aktivasi kegiatan dengan memfasilitasi para pelaku ekonomi kreatif dan pengusaha UMKM dalam mengeksplorasi dan mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif sehingga memiliki nilai tambah dan memberikan penguatan branding dari produk-produknya.
Salah satunya bentuk aktivasinya adalah penyelenggaraan Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia ini.
Selain dari pada itu, Kemenparekraf/ Baparekraf juga terus memberikan penguatan terhadap ekosistem ekonomi kreatif secara komprehensif di Kabupaten Sumedang untuk mewujudkan kemandirian ekonomi masyarakat.
Baca juga: Sektor Ekraf Sumbang Rp1.300 T ke PDB Nasional
Kegiatan workshop ini dihadiri langsung oleh Manparekraf Sandiaga dan turut hadir mendampingi Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman.
Selain itu, kegiatan workshop diisi oleh narasumber Akbar Moujahid untuk berbagi pengalaman dan memberi materi tentang pentingnya peningkatan promosi produk di tengah persaingan ketat saat ini untuk meningkatkan daya saing dan daya beli produk ekonomi kreatif di Kabupaten Sumedang.
Dengan terlaksananya Workshop KaTa Kreatif di Kabupaten Sumedang ini diharapkan para pelaku usaha ekonomi kreatif dapat meningkatkan kapasitas yang telah dimiliki sehingga dapat berdaya saing dan dapat menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi masyarakat sekitarnya. (RO/S-4)
Pengaturan pelindungan merek non-use masih terdapat kesenjangan dan ketidaksesuaian antara ideal dan realitas.
Krisis geopolitik, perang dagang, hingga kebijakan tarif impor Amerika Serikat menjadi tantangan di tengah target pertumbuhan ekonomi.
IPO Bootcamp 2025 hadir di Jakarta bersama Sandiaga Uno dan para praktisi bisnis untuk membekali pelaku usaha dengan strategi meningkatkan valuasi hingga 10x dan mempersiapkan IPO.
Lalu, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto
DALAM rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2025, Rumah SandiUno Indonesia (RSI) menggelar acara RSI Fun Run 2025.
Yayasan Indonesia Setara (YIS) berkolaborasi dengan Kitaoneus.asia dan Refo menghadirkan pelatihan pemasaran digital bertajuk Saatnya Difabel Setara.
Gekrafs Kampus ditantang untuk memperluas jaringan ke lebih banyak wilayah dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia secara masif dalam setahun ke depan.
Penandatanganan ini menjadi tonggak penting dalam upaya pembangunan ekosistem ekonomi kreatif yang inklusif, kolaboratif, dan berdaya saing global.
Gali Potensi Ekonomi Kreatif dari Kuliner dan Perhotelan
Selain bazar, acara ini menghadirkan pelatihan Bouquet Creative yang digagas Alvin dan diikuti lebih dari 100 ibu-ibu pelaku usaha kreatif.
DENYUT ekonomi kreatif di kawasan wisata Danau Situgede, Bogor, kini terancam stagnan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved