Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
HARGA gula pasir di Palu, Sulawesi Tengah kembali mengalami kenaikan. Tingginya modal pedagang menjadi penyebab.
Pedagang Randi Akbar mengatakan, saat ini harga gula pasir naik menjadi Rp17.200 per kilo gram (kg) dari carga sebelumnya Rp17.000 per kg.
Penaikan kali ini sudah yang kedua kali dari sebelumnya Rp15.500 per kg.
Baca juga : Harga Gula Pasir di Palu Terus Merangkak Naik
“Jadi sebulan ini (November) sudah dua kali naik harga gula,” terangnya saat ditemui di Pasar Tradisional Inpres Manonda (PTIM) Palu, Rabu (22/11).
Baca juga : Harga Cabai dan Gula Pasir Naik di Pasar Gedhe Klaten
Menurut Randi, kenaikan kembali harga gula baru terjadi dua hari terakhir. “Ini naik karena modal pembelian kami di tingkat distributor juga naik,” tegasnya.
Randi menjelaskan, meski kenaikan harga di tingkat distributor tidak tinggi, namun cukup memberatkan mereka sebagai pedagang.
“Naiknya memang cuman Rp500 per kg, tapi kalau dikali banyak kan berat juga. Makanya kami pedagang kompak juga menaikkan harga di pasar agar tidak merugi,” tandasnya. (Z-8)
Saat ini, para perajin masih terus memproduksi tahu, meski keuntungan mereka terus menyusut.
Harga cabai rawit merah itu setara dua kilogram daging ayam, yang harganya saat ini sebesar Rp38 ribu per kilogram.
Dalam kurun dua hari terakhir harga cabai rawit merah naik cukup signifikan
Imbas kenaikan harga komoditas hortikultura membuat pendapatan pedagang turun
Di Pasar Sederhana, Kota Bandung, Rabu (21/2), sejumlah kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan di antaranya cabai, tomat, kentang dan telur ayam.
Telur yang kondisinya layak jual kini dihargai Rp33 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp32 ribu per kilogram
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved