Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
PT Electronic Data Interchange Indonesia (EDII) meningkatkan hubungan kerja sama dengan Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) DPW Jawa Timur (Jatim) untuk mendukung kinerja proses bisnis para pelaku usaha di sektor kepabeanan ekspor dan impor dengan menyelenggarakan acara Coffee Morning Ready For Mandatory Sistem CEISA 4.0 di Pelindo Place Lantai 5 Surabaya, pada Rabu (27/9).
CEISA 4.0 (Customs Excise Information System and Automation) adalah sistem informasi kepabeanan dan cukai yang merupakan program khusus milik DJBC yang didalamnya terdiri dari berbagai aplikasi, yang digunakan untuk proses administrasi, pelayanan, pengawasan, dan hal yang terkait dengan tugas dan fungsi DJBC.
CEISA 4.0 memungkinkan pelaku usaha atau penyedia platform untuk terintegrasi dengan secara langsung ke sistem DJBC tersebut menggunakan antarmuka yang terbuka.
Baca juga: Mengetahui Lebih Jauh Mekanisme Barang Kiriman melalui Bea Cukai
Acara ini merupakan bagian dari upaya persiapan pelaku usaha yang tergabung dalam anggota ALFI Jatim untuk menyambut penerapan sistem CEISA 4.0 secara penuh (mandatory) di lingkungan kepabeanan.
Pada kesempatan ini, PT EDI Indonesia memaparkan solusi e-Declaration yang merupakan bagian dari layanan Trade2Gov yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha untuk mengirimkan dokumen pemberitahuan ekspor dan impor yang terintegrasi dengan sistem CEISA 4.0.
Aplikasi Trade2Gov yang dibangun oleh PT EDI Indonesia sudah terdaftar sebagai platform resmi di portal National Logistic Ecosystem (NLE).
Acara yang dihadiri secara offline oleh 60 perusahaan anggota ALFI Jatim berlangsung cukup interaktif.
Baca juga: Sektor Logistik Membutuhkan Partisipasi dan Kreativitas Anak Muda
Diharapkan acara ini akan memberikan wawasan dan persiapan yang lebih matang kepada pelaku usaha terutama berkaitan dengan pengurusan dokumen- dokumen kepabeanan.
Sebastian Wibisono selaku Ketua Umum DPW ALFI Jatim menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat sekali karena solusi yang dihadirkan oleh EDII dapat membantu para anggota di wilayah Jatim yang memiliki transaksi dokumen kepabeanan yang cukup tinggi, menjadi lebih cepat dan efektif.
Turut hadir Kepala Seksi PDAD KPPBC Tanjung Perak Bambang Eko menyampaikan,“Sebagai Regulator dan Fasilitator, jika ekosistem sudah terbentuk termasuk platform dan end user (pelaku usaha) akan membantu terbentuk bisnis proses dalam menjalankan sistem CEISA 4.0 yang baik saling mendukung dan bekerjasama salah satunya adalah dengan PT EDI Indonesia.”
Baca juga: Komitmen ESG, CKB Logistics Terus Berinovasi Bangun Bisnis Berkelanjutan
Menurut Yan Budi Santoso selaku Direktur PT EDI Indonesia,“Solusi e-Declaration yang dimiliki EDII merupakan salah satu platform yang dapat digunakan pelaku usaha untuk mendukung Sistem CEISA 4.0."
"Pelaku usaha akan mendapatkan banyak manfaat dari penggunaan e-Declaration, mulai dari kemudahan membuat dan mengirim dokumen kepabeanan ke CEISA 4.0 sampai dengan pembuatan berbagai laporan terkait dengan kepabeanan dan download data untuk kebutuhan internal,” jelas Yan.
PT EDI Indonesia sebagai salah satu anak perusahaan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Persero terus berupaya memberikan pelayanan yang berkualitas kepada para pelanggan di seluruh Indonesia. (RO/S-4)
ASOSIASI Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) mengkritisi penetapan dan sosialisasi pembatasan operasional truk sumbu 3 di jalur tol pada saat hari libur Maulid Nabi selama 3 hari
Produk dikirim melalui dua jalur, yakni jalur laut melalui Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, serta jalur udara melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Menteri Perdagangan Budi Santoso mengungkapkan, perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif yang baru disepakati dengan Peru akan mendorong peningkatan ekspor sejumlah komoditas.
CENTER of Reform on Economics (CORE) memproyeksikan ekspor Indonesia ke Amerika Serikat (AS) mengalami penurunan sebesar US$9,23 miliar akibat penerapan tarif resiprokal Trump.
Dirjen Bea Cukai kunjungi PT Mattel Indonesia, menegaskan komitmen dukungan pada industri ekspor lewat kawasan berikat.
Produk-produk Indonesia yang memiliki keunggulan seperti TPT, produk perikanan, makanan olahan, serta minyak sawit dan turunannya, termasuk biodiesel, akan langsung menikmati tarif 0%.
ASOSIASI Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) mengkritisi penetapan dan sosialisasi pembatasan operasional truk sumbu 3 di jalur tol pada saat hari libur Maulid Nabi selama 3 hari
PT Merak Chemicals Indonesia (MCCI), produsen Purified Terephthalic Acid (PTA) menyatakan komitmennya untuk memperkuat pasokan bahan baku bagi industri tekstil dan plastik dalam negeri.
Pelaku usaha mempertanyakan keseriusan pemerintah dalam mempermudah perizinan impor dengan menghapus kebijakan kuota.
Industri tekstil nasional tengah mengalami tekanan berat disebabkan massifnya impor produk jadi dari Tiongkok sehingga mengganggu daya saing industri.
Kebijakan tarif terbaru ini dijadwalkan mulai berlaku pada 7 Agustus 2025.
Kebijakan tarif tersebut mulai berlaku pada 1 Agustus 2025 dan menjadi salah satu tarif terendah yang diberikan AS untuk negara di kawasan Asia Tenggara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved