Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

TMC Digelar di Kalbar untuk Cegah Asap ke Negara Tetangga

Atalya Puspa
25/8/2023 15:33
TMC Digelar di Kalbar untuk Cegah Asap ke Negara Tetangga
Prajurit TNI Angkatan Udara mempersiapkan garam untuk Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Lanud Adi Soemarmo.(ANTARA/ALOYSIUS JAROT NUGROHO)

GUNA mengatasi terjadinya karhutla di Kalimantan Barat, Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) tahap tiga kembali dilakukan di Kalimantan Barat. Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan KLHK Thomas Nifinluri mengungkapkan membaiknya Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di Kalimantan Barat harus dijaga dengan melakukan operasi TMC.

Operasi TMC dilaksanakan untuk menindaklanjuti arahan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada Rapat Pimpinan Lingkup KLHK di Manggala Wanabakti agar dilakukan operasi TMC dan water bombing untuk mengatasi karhutla di Kalbar. Hal itu dilakukan juga agar mencegah asap lintas batas dari Kalbar yang berpotensi mengarah ke Malaysia.

Selain itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat telah menetapkan Status Siaga Darurat Bencana Asap melalui Keputusan Gubernur Kalimantan Barat No. 355/BPBD/2023 tentang Status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Karhutla di Kalimantan Barat Tahun 2023.

Baca juga: 6,3 Ton Garam Ditabur di Langit untuk TMC Karhutla Riau

"Hari ini langit di Pontianak sudah cerah, tidak ada asap akibat karhutla yang menutupi sinar matahari," ungkap Thomas, Jumat (25/8).

Thomas mengharapkan potensi awan hujan yang masih ada sampai akhir Agustus bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Hal ini untuk mengantisipasi kejadian karhutla ketika potensi hujan sudan tidak ada dan kondisi kering memasuki September.

Baca juga: Karhutla di Sumsel Meningkat, Asap Mulai Mengganggu

"Operasi TMC di Kalbar akan dilaksanakan mulai 24 Agustus-2 September 2023 dengan kerjasama dari KLHK, TNI AU, BMKG, BRIN, dan BRGM," jelas Thomas. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya