Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Parameter Politik Indonesia Nilai Pasangan Gibran - Dico Duet Ideal

Media Indonesia
23/6/2023 22:52
Parameter Politik Indonesia Nilai Pasangan Gibran - Dico Duet Ideal
Parameter Politik Indonesia (PPI) melakukan survei opini publik dengan 800 responden.(Ist)

TAHUN 2024 bukan hanya gelaran pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg). Ada pula helatan pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang diselenggarakan sembilan bulan pasca-Pilpres.

Dari sekian banyak Pilkada yang diadakan berbarengan, Pilkada Jawa Tengah menjadi satu yang paling menarik perhatian publik. Terlebih pasca Ganjar Pranowo tak bisa lagi mencalonkan diri. 

Pada rentang pada 2-11 Juni 2023 lalu, dengan 800 responden yang diwawancara tatap muka, Parameter Politik Indonesia (PPI) melakukan survei opini publik.

Baca juga: Puan Sebut Gibran Kader yang Dipertimbangkan Maju di Pilgub 2024

Survei ini berfungsi untuk memotret preferensi masyarakat Provinsi Jawa Tengah. "Khususnya terkait peta kekuatan figur bakal calon Gubernur maupun Wakil Gubernur Jawa Tengah tahun 2024 mendatang," kata Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno dalam keterangan pers yang diterima Jumat (23/6).

Popularitas Gibran Rakabuming Tertinggi

Adi menyebut dari segi popularitas pada 11 tokoh yang diuji, tingkat keterkenalan Gibran Rakabuming Raka tertinggi dengan angka 77.0%. Diikuti oleh Taj Yasin Maimoen yang mampu menyabet angka 48,3%.

Sementara, popularitas mantan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi berada di angka 37,9%. Bupati Kendal, Dico Ganinduto bisa mendapat 30,3%, dan Achmad Husein berada di angka 24,6%," jelas Adi kepada awak media. 

Baca juga: Elektabilitas Gibran Tertinggi untuk Maju di Pilgub Jawa Tengah

Lebih jauh, pada skenario elektabilitas wakil gubernur, nama Taj Yasin Maimoen masih mendapat dukungan tertinggi dengan 9,6%, disusul Dico Ganinduto 7,1% dan Achmad Husein 6,7%.

Taj Yasin Tak Maju dalam Pilgub Jateng

Selain itu, Taj Yasin Maimoen saat ini telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai Wakil Gubernur Jawa Tengah. Hal ini dia lakukan untuk ikut dalam Pileg DPR-RI. 

Ketika Taj Yasin Maimoen tidak maju lagi dalam kontestasi Pilgub Jawa Tengah, maka nama Dico Ganinduto menjadi yang paling banyak diharapkan publik.

"Baik mendampingi Gibran maupun Hendrar Prihadi dalam Pilkada Jateng," ungkap Adi. 

Kesimpulannya, untuk nama calon Gubernur Jawa Tengah dengan elektabilitas paling tinggi adalah Gibran Rakabuming Raka. Sementara untuk posisi calon wakil Gubernur paling potensial, baik untuk Gibran maupun untuk Hendrar Prihadi adalah Dico Ganinduto.

"Duet Gibran - Dico barang bagus untuk pilkada Jawa tengah 2024 mendatang," ujarnya.

Baca juga: Ridwan Kamil Mengaku Belum Ada yang Menawarkan Maju Pilgub DKI

“Duet Gibran-Dico sangat ideal. Keduanya gabungan tokoh muda populer. Ini barang bagus klo diseriusi cocok untuk duet jateng mendatang,” ungkap Adi Prayitno.

Hasil Survei, Duet Gibran-Dico Unggul 

Terbukti, duet Gibran dengan Dico jauh lebih unggul dibandingkan Gibran berduet dengan yang lainnya. Gibran-Dico mendapat 57.9%. Dico-Taj Yasin 53,9%, dan Dico-Hendrar Prihadi 55%. 

Bahkan dalam simulasi survei PPI ini, jika Gibran ditarik ikut pilkada DKI Jakarta, dan PDIP usung Hendrar Prihadi jadi cagub, pasangan yang pas Hendrar adalah Dico.

“Untuk cawagub Jateng. Dico paling menjulang tak ada lawan tanding. Dengan catatan Gus Yasin tak maju,” kata Adi

Begitu pula jika Gibran ditugaskan ikut pilkada ke Jakarta, pasangan Hendrar Prihadi -Dico Ganinduto juga barang bagus untuk Pilkada Jateng 2024. (RO/S-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya