Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Tifus adalah salah satu penyakit umum yang sering diderita oleh masyarakat Indonesia. Tifus atau tipes disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi yang menyebabkan gejala seperti demam. Seringkali, penderita tifus harus dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Namun, ada beberapa obat tifus di apotek yang pembeliannya juga harus disertai dengan resep dokter.
1. Sulfamethoxazole
Sulfamethoxazole adalah obat antibiotik untuk mengobati penyakit akibat infeksi bakteri. Obat ini bekerja dengan menghambat proses pembentukan asam dihidrofolat, yaitu zat yang diperlukan bakteri untuk tumbuh. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet, kaplet, dan suspensi.
Baca juga: Ini Hal-Hal yang Harus Dihindari Jika Anda Menderita Tipes
2. Chloramphenicol
Chloramphenicol adalah obat antibiotik untuk mengatasi infeksi bakteri serius, terutama apabila penyakit infeksi tidak membaik dengan obat-obatan lain. Dalam pengobatan tifus, obat ini biasa digunakan apabila bakteri penyebab tifus resisten terhadap antibiotik lain. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet dan kapel.
3. Ciprofloxacin
Ciprofloxacin adalah obat antibiotik untuk mengatasi berbagai jenis infeksi bakteri, termasuk bakteri penyebab tifus. Obat ini mengandung bahan aktif ciprofloxacin Hcl yang bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri. Di Indonesia, Ciprofloxacin tersedia dalam bentuk tablet atau kapsul dengan komposisi 500 mg.
Baca juga: Ternyata Bukan Kecapekan Penyebab Tipes
4. Ampicillin
Ampicillin adalah obat antibiotik yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri dengan cara menghambat pembentukan sintesis dinding sel bakteri. Obat ini tersedia dalam bentuk kaplet, kapsul, dan suspensi.
5. Azithromycin
Azithromycin adalah obat antibiotik makrolida yang bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri. Obat ini biasanya digunakan jika penderita tifus tidak dapat menggunakan Ciprofloxacin atau bakteri resisten terhadap kandungan Ciprofloxacin.
6. Innolife Verplus
Innolife Verplus merupakan obat herbal dengan kandungan ekstrak Lumbricus rubellus atau cacing tanah merah sebanyak 250 mg. Ekstrak cacing tanah merah dipercaya dapat membantu mengobati gejala demam dan membantu mengobati gejala tifus.
Karena termasuk obat herbal, obat ini tidak memerlukan resep dokter untuk membelinya. Namun, penggunaan dan dosis pemberian tetap harus dilakukan dengan bantuan apoteker. Berikut dosis yang bisa dijadikan patokan, yaitu 1-2 kapsul setiap 3 kali sehari, dikonsumsi setelah atau sebelum makan.
Demikian informasi seputar obat tifus yang dijual di apotek. Karena tergolong ke dalam obat keras, obat-obatan untuk membantu mengobati gejala penyakit tifus hanya bisa didapatkan melalui konsultasi dokter dengan obat resep. Karena itu, utamakan lebih dulu berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan resep obat yang tepat, ya!
(Z-9)
Telur, salah satu makanan paling bergizi yang mudah ditemukan, ternyata bisa membawa ancaman serius bagi kesehatan jika terkontaminasi Salmonella.
50% supermarket dan peternakan yang menjual telur ayam negeri di Daerah Istimewa Yogyakarta tercemar bakteri Salmonella sp.
Tanpa perawatan yang tepat, Anda kemungkinan masih membawa bakteri Salmonella typhi di dalam tubuh meski gejala tipes sudah tidak lagi terasa.
SALAH kaprah mengenai penyakit Demam Tifoid atau yang akrab disebut tipes, hingga kini terjadi. Terutama terkait penyebab utama penyakit tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved