Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
PEMERINTAH Kota Denpasar, Bali, meluncurkan pencanangan Kampung Keluarga Berkualitas, Selasa (30/5), sebagai implementasi inovasi program kependudukan, keluarga berencana (KB) dan pembangunan keluarga secara utuh.
"Kampung Keluarga Berkualitas merupakan salah satu program prioritas nasional sebagai upaya pemberdayaan dan penguatan keluarga di tingkat desa dan kelurahan," ujar Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat membacakan sambutan Wali Kota IGN Jaya Negara pada acara peluncuran yang dilangsungkan di Desa Tegal Harum, Denpasar Barat.
Pemkot Denpasar dalam hal ini siap mendukung penuh pelaksanaan program ini sebagai salah satu penguatan komitmen pemerintah dalam pencapaian kualitas hidup masyarakat.
Baca juga : Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Pemkot Denpasar Siap Terus Berinovsi
Untuk itu, dia meminta kepada seluruh jajaran OPD di lingkungan Pemkot Denpasar agar membuka diri serta saling terbuka dalam menjalin kemitraan guna merealisasikan program ini.
"Kami berharap penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas di Kota Denpasar periode tahun 2023 sampai tahun 2024 dapat terbentuk sesuai target. Mengingat pelaksanan program ini begitu banyak tantangannya, maka saya mengajak seluruh OPD dapat bersinergi untuk hal ini," lanjut Arya Wibawa.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), I Gusti Agung Sri Wetrawati mengatakan di Kota Denpasar sendiri sebelumnya sudah terdapat 8 desa yang berpredikat sebagai Kampung Keluarga Berkualitas pada 2016 dan 2021 lalu.
Baca juga : Rayakan HUT Ke-236 Kota Denpasar, Walikota Minta Warga Jaga Toleransi
"Setelah 8 desa pada tahun 2016 dan 2021 lalu, maka pada tahun 2023 ini ada19 desa lainnya akan ikut berkomitmen menjadi Kampung Keluarga Berkualitas. Sehingga harapannya di Kota Denpasar akan ada 27 desa yang menjadi Kampung Keluarga Berkualitas," papar Sri Wetrawati.
Dalam Kampung Keluarga Berkualitas, urai Sri Wetrawati, juga akan dimasukkan beberapa indikator pendukungnya. Yakni, Rumah Data Kependudukan dan Informasi Keluarga, yang selanjutnya disebut Rumah DataKu yang merupakan kelompok kegiatan masyarakat yang berfungsi sebagai pusat data dan informasi kependudukan di tingkat mikro.
"Selain itu pola kegiatan Rumah DataKu yang berbasis pada partisipasi masyarakat dalam pengelolaan data akan meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya data dan informasi kependudukan bagi pembangunan," kata Sri Wetrawati. (Z-4)
GELARAN Munang Maning Sport Enthusiast (MMSE) Fun Run 5K dan 10K yang digagas oleh komunitas Munang Maning Sport Enthusiast (MMSE) Denpasar mendapat apresiasi.
Sebanyak 33 diorama yang ada di Museum Bajra Sandhi banyak menceritakan perjalanan masyarakat Bali, dari masa pra sejarah, penjajahan, hingga masa kemerdekaan.
Kunjungan ini merupakan agenda Kemenpar untuk melihat langsung kesiapan destinasi yang aman bagi anak-anak dan tidak ada pungutan liar di dalamnya.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo, melalui subholding-nya PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) mencatat kemajuan dalam pembangunan Bali Benoa Marina.
Selain untuk tenis, juga akan ada fasilitas untuk pade dan pickleball.
The Pari Sudha, homestay butik eksklusif di Ubud, Bali, hadirkan pengalaman bulan madu romantis dan tenang di tengah hutan tropis.
Keberadaan kampung KB mampu menjadi inovasi, mempercepat pembangunan keluarga berkualitas yang disesuaikan dengan kondisi masyarakat
Salah satu terobosan yang dilakukan Indonesia sehingga kemajuan tercapai yaitu mengembangkan Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB).
DASHAT merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam upaya pemenuhan gizi seimbang bagi keluarga berisiko stunting, melalui pemanfaatan sumber daya lokal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved