Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) memanfaatkan program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS) untuk menjaring banyak petani milenial.
YESS merupakan program sinergi Kementan dengan International Fund for Agricultural Development (IFAD) yang fokus pada penumbuhan petani serta wirausaha muda pertanian.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan Kementan akan terus memfasilitasi generasi muda agar bisa terjun menjadi petani serta wirausaha pertanian.
Baca juga: Kementan Terus Dorong Program Cetak 2,5 Juta Petani Milenial
"Kita fasilitasi mereka. Kita tingkatkan pengetahuan dan kemampuan mereka melalui pelatihan. Kita manfaatkan teknologi, alsintan, jejaring hingga jejaring pemasaran," kata Mentan dalam keterangan pers, Sabtu (27/5).
"Kita ubah pola pikir generasi muda bahwa pertanian itu keren, hebat, dan satu-satunya sektor yang menjanjikan terlebih di tengah pandemi ini," kata Mentan SYL.
YESS Tingkatkan Kapasitas Pemuda di Perdesaan
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan Dedi Nursyamsi menjelaskan tentang kunci utama pelaksanaan Program YESS.
"Pertama, program YESS hadir untuk meningkatkan kapasitas pemuda di perdesaan melalui pendidikan dan pelatihan untuk menjadi agen pembangunan pertanian. Kedua, sasaran dari program YESS yakni pemuda/i harus memiliki jiwa kewirausahaan dari hulu sampai hilir," kata Dedi Nursyamsi.
Baca juga: Polbangtan, Kementan, Perkuat Ekosistem Kewirausahaan Petani Milenial Pasuruan
Salah satu progres pelaksanaan program YESS, yaitu digelarnya Pameran Pertanian atau Open Day yang dilaksanakan oleh PPIU Kalimantan Selatan dalam hal ini Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)-Pembangunan Pertanian (PP) Negeri Banjarbaru idi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Pameran pertanian bertajuk Open Day, kembali digelar untuk pertama kalinya pada 2023 digelar di Halaman Kampus SMK-PP N Banjarbaru selama dua hari, pada 24 - 25 Mei 2023.
Pameran Tampilkan Produ Penerima Manfaat Program YESS
Pameran menampilkan produk-produk dari Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) dari Kecamatan Martapura Kota, Martapura Barat.
Pameran menampilkan produk dari penerima manfaat Program YESS, Dharma Wanita SMK-PP N Banjarbaru dan aneka produk PWMP siswa dan hasil produk Teaching Factory dari SMK-PP Negeri Banjarbaru.
Pameran menampilkan berbagai hasil kegiatan pertanian seperti budidaya tanaman, tanaman hias, pengolahan hasil, minuman, buah, keripik, sayuran dan masih banyak lagi, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Menteri Pertanian Berterima Kasih Kepada Petani
Open Day mengundang masyarakat umum dan sekolah setingkat SMP di sekitar SMK-PP N Banjarbaru, untuk datang untuk berbelanja.
Selain itu, siswa SMP diajak berkeliling sekolah dan lahan, untuk mendapatkan informasi terkait dunia pertanian, sebagai sarana memperkenalkan sejak dini dunia pertanian pada mereka.
Perkenalkan Dunia Pertanian ke Masyarakat
Pameran pertanian dihadiri dan dibuka oleh Wakil Wali Kota Banjarbaru, Wartono yang mengingatkan pentingnya Open Day untuk terus memajukan dan memperkenalkan dunia pertanian pada masyarakat.
Menanggapi pameran, Kepala SMK-PP Negeri Banjarbaru, Budi Santoso mengatakan, Open Day bertujuan menginformasikan dan menyebarkan hasil produksi baik barang ataupun jasa yang dihasilkan oleh SMK-PP N Banjarbaru kepada masyarakat umum, dalam upaya menumbuh kembangkan minat pemuda untuk bekerja dan berusaha di bidang pertanian.
“Open Day juga untuk mengajak dan mengedukasi generasi muda yang datang ke pameran agar berminat terjun di sektor pertanian, karena jumlah petani mulai menurun dan sebagian besar telah berusia tua," katanya. (RO/S-4)
PEMERINTAH Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah (Kalteng), memastikan akan mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi, terkait kasus tanah demplot pertanian.
Presiden Prabowo Subianto mengadakan rapat secara maraton bersama sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih di kediaman pribadinya, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (20/8).
Wamentan Sudaryono mengajak para wisudawan Polbangtan Yoma untuk menjemput impian dengan usaha terbaik dan bangkit membangun sektor pertanian.
Kementerian Pertanian memproyeksikan produksi beras nasional hingga September 2025 surplus sebanyak 4,86 juta ton dari target yang telah ditetapkan.
Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyebut HUT ke-80 RI merupakan momentum penting untuk meneguhkan kembali komitmen terhadap kemandirian pangan nasional.
OBSESI untuk mencapai pertumbuhan ekonomi tinggi 8% agar Indonesia keluar dari middle income trap (MIT) masih terasa berat.
Dalam setahun, total ada 6 kali pelatihan yang menyasar murid SMK dan guru produktif.
Raih 20 emas di lks dikmen nasional 2025, terbanyak sepanjang sejarah, bukti pendidikan vokasi jatim semakin unggul
DUKUNGAN penuh peningkatan kualitas sekolah vokasi untuk melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang terampil sangat diperlukan sebagai bagian dari upaya menekan angka pengangguran.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang mengizinkan sekolah negeri menerima 50 rombongan belajar (rombel). pada Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025.
Sebaran sekolah dan rombel tersebut disusun berdasarkan peta kebutuhan pendidikan dan pertumbuhan penduduk usia sekolah di masing-masing daerah.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung memberikan tiket gratis menonton Gelaran balap Formula E 2025 di Ancol Jakarta Utara pada Sabtu, 21 Juni 2025, kepada ribuan siswa SMA dan SMK
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved