Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
IMPLEMENTASI transaksi BBM Subsidi Tepat dengan Skema Full Registran
Biosolar Subsidi yang diterapkan mulai Kamis (18/5) dinilai cukup
tepat. Hal ini lantaran pembelian dengan sistem QR code dapat mengurangi penyimpangan yang terjadi di lapangan.
Pengamat Ekonomi Universitas Negeri Semarang, Bayu Bagas Hapsoro,
menilai, lewat sistem tersebut, maka verifikasi dan validasi data terkait konsumen yang berhak mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) subsidi dapat segera diketahui.
"Dari sisi teknologi, kita apresiasi upaya verifikasi dan validasi konsumen yang berhak mendapatkan BBM subsidi," katanya.
Selain itu, lanjut dia, penggunaan QR code juga akan mempermudah pemetaan dan monitoring kebutuhan BBM di daerah. "Penggunaan QR code bisa dilakukan untuk memantau, sekaligus melaporkan daerah-daerah yang mengalami kekurangan maupun surplus stok BBM.".
Namun demikian, Bagas mengingatkan agar pemerintah maupun Pertamina harus memastikan keamanan data pelanggan yang sudah mendaftar, baik melalui aplikasi My Pertamina, website atau datang secara langsung. Upaya ini penting, mengingat terdapat data-data sensitif pelanggan yang bisa disalahgunakan sampai terjadi kebocoran data.
"Kalau mendaftar itu kan ada data STNK, KTP dan sebagainya, jadi harus
dijaga betul agar tidak bocor. Apalagi keamanan data masih menjadi
perhatian serius," tambah Bagas.
Dijelaskan, pemerintah juga mesti melakukan pengawasan terhadap
penyalahgunaan penggunaan QR code di lapangan. "Misalnya QR code tidak menggunakan handphone, tapi kertas print. Ini bisa digunakan kendaraan lain, dan bisa jadi dijual di pasar gelap."
Untuk itu, Bagas pun mendorong agar sosialisasi untuk mengingatkan keamanan penggunaan QR code terus dilakukan. Hal ini mengingat tidak semua orang bisa segera menerima perubahan sistem ini.
"Kalau teorinya pasti ada 20 persen yang menolak perubahan suatu kebijakan. Untuk itu, edukasi dan sosialisasi penting terus dilakukan," tegasnya.
Perlu disederhanakan
Sementara itu, Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo)
Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Bambang Widjanarko mengatakan, di lapangan masih ditemui kendaraan mewah membeli solar bersubsidi, meski menggunakan QR code. "Di Lapangan masih ada mobil Pajero, Innova baru, yang membeli solar subsidi, tapi malah truk kesulitan mendapatkan solar."
Menurutnya, QR code My Pertamina harus diperbaiki menjadi lebih sederhana dan lebih efektif, agar mempermudah pengusaha truk melakukan pendaftaran.
Diakuinya, belum semua anggota Aptrindo mendaftar melalui aplikasi My
Pertamina atau menggunakan QR code saat membeli solar. "Sopir ini kan kita juga gaptek, jadi mungkin bisa disederhanakan lagi untuk pendaftarannya," katanya. (N-2)
SpaceX dan Tesla, dua perusahaan terbesar milik Musk, diketahui menerima miliaran dolar AS dalam bentuk hibah pemerintah dan insentif lingkungan.
Menurutnya, permintaan KSAL agar TNI AL mendapatkan subsidi BBM sebagaimana yang diterapkan kepada Polri merupakan hal yang wajar.
POLEMIK pengurangan isi kemasan Minyakita dan penjualan di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) menjadi ironi di tengah upaya pemerintah menyediakan minyak goreng murah bagi rakyat.
ANGGOTA Komisi B DPRD DKI dari Fraksi PDI Perjuangan Pandapotan Sinaga, menegaskan subsidi air minum hanya pantas diberikan kepada masyarakat kecil.
Dalam revisi pergub juga akan diketahui siapa yang berhak menerima dan dinas apa yang mengawasi.
Pahala mengatakan, pemerintah harus memadankan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) untuk menyalurkan uang terkait subsidi gas melon.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved