Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
SEKTOR UMKM Provinsi Jawa Tengah terus menunjukkan peningkatan terkait nilai ekspor. Hingga Triwulan I 2023, neraca ekspor Jawa Tengah mengalami surplus US$708 juta dengan nilai ekspor tembus hingga USD 2,5 miliar.
Hal itu dikemukakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, usai melepas kontainer produk UMKM Jawa Tengah untuk diekspor ke luar negeri di Hotel Java Heritage, Kecamatan Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas.
Menurut Ganjar, UMKM Jawa Tengah terbukti berhasil mengalami naik kelas dengan bertambahnya produk-produk UMKM, serta nilai ekspor yang dikirim ke luar negeri.
Baca juga : Angka Pengangguran dan Kemiskinan Jawa Tengah Turun Dibawah Kepemimpinan Ganjar
"Pendampingan dari Pemda, pegiat dan aktivis UMKM sudah membuahkan hasil. Meskipun tentu saja sudah ada yang jauh punya pengalaman lebih dulu dan sudah cukup lama mereka ekspor ke banyak negara," ujar Ganjar usai melepas kontainer ekspor UMKM.
Adapun 4 dari 7 kontainer yang dilepas Ganjar merupakan produk UMKM dari berbagai olahan. Seperti PT Indesso Aroma (minyak atsiri) yang ekspor ke Tiongkok, CV Inagro Jinawi (gula kelapa organik) ekspor ke USA, CV Permata Satria (gula kelapa retail) ekspor ke USA.
Baca juga : GGN Jatim Gelar Halal Bihalal Bersama Ratusan Gapoktan, Ada Pameran Hasil Panen
Selain itu, ada juga PT Lestari Jaya Bangsa yang mengolah produk makanan olahan mie soun dan kerupuk bawang yang akan mengirimkan dagangannya ke Arab Saudi.
Dari keempat perusahaan tersebut saja, total nilai ekspor sebanyak US$401.412 atau sekitar Rp5.918.037.186.
Kemudian dari kabupaten lain, ada PT Rayung Pelangi Nusantara dari Kabupaten Purbalingga yang mengolah sapu gelagah untuk diekspor ke Korea Selatan. Lalu CV Bunga Palm dari Kabupaten Purbalingga yang memproduksi gula semut organik untuk dijual ke AS.
Lalu CV Syams Indonesian Handicraft dari Kabupaten Pati, memproduksi tas anyaman yang bakal dikirim ke Jepang. Total nilai ekspornya mencapai US$91.000 atau sekitar Rp1.341.617.550.
Ganjar pun berpesan kepada seluruh pelaku UMKM untuk menjaga kualitas produk dagangannya masing-masing. Dengan harapan, produk UMKM mereka bisa menjangkau lebih banyak negara.
"Saya pesan kepada mereka untuk menjaga kualitas, termasuk saya ingatkan tadi umpama gula kelapa yang asalnya dari tanaman organik. Keorganikan tanaman harus dijaga, untuk menjaga kualitas," kata Ganjar.
"Kalau itu bisa terus berjalan konsisten, maka ini pasarnya sangat khusus dan pasti repeat order akan berjalan. Jadi kita akan dampingi terus UMKM agar ekspornya makin banyak," sambung Ganjar.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Tengah Ratna Kawuri menyebutkan, keberhasilan naik kelas UMKM Jawa Tengah tak lepas dari pendampingan dan pembinaan yang terus menerus dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Ratna mengatakan, coaching program ekspor yang dijalankan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kepada para pelaku UMKM berhasil menciptakan produk-produk berkualitas.
"Dari keseluruhan, sebagian perusahaan itu juga hasil dari ekspor coaching program. Jadi Disperindag itu punya satu layanan atau fasilitas memberikan coaching program untuk ekspor," ucap Ratna.
Dia menuturkan, pihaknya bakal terus berkomitmen untuk menciptakan dunia usaha yang unggul dan mampu bersaing dengan produk-produk luar negeri.
"Yang membanggakan adalah mereka semua dari UMKM. Makanya tadi kami sampaikan UMKM naik kelas itu tidak hanya slogan saja, tetapi memang sudah terbukti dan bisa direalisasikan," tutur Ratna. (RO/Z-5)
Gelombang tinggi berkisar 2,5-4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan Jawa Tengah dan ketinggian gelombang 1,25-2,5 terjadi di perairan utara terutama Karimunjawa.
Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa persiapan peluncuran program Kopdes/ Kel Merah Putih ini telah mendekati finalisasi.
Peluncuran secara luring diselenggarakan di Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Desa Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.
Operasi Patuh Candi 2025 di Jawa Tengah tersebut akan mengerahkan 2.480 personel terdiri atas 240 personel dari tingkat Polda dan 2.240 personel dari jajaran Polres.
Sebanyak 8.523 Koperasi Desa Merah Putih telah berdiri di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah dan telah berbadan hukum. Ditargetkan 68.184 tenaga kerja bakal terserap.
SMA Mardisiswa Kota Semarang yang pada tahun ajaran baru ini akan membuka 4 rombel dan 1 rombel untuk siswa afirmasi kemitraan Pemprov Jawa Tengah, hanya mendapat dua siswa.
KETUA Gekrafs Temi Sumarlin mengungkapkan industri kreatif Tanah Air memiliki potensi besar, salah satunya fesyen. Industri subsektor ekraf itu dinilai menjanjikan
Kadin Indonesia bahas skema re-export dari Indonesia melalui Timor Leste untuk mengakses pasar global lebih kompetitif.
Indonesia Eximbank (Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia/LPEI) meluncurkan program Desa Devisa Tenun NTT untuk memberdayakan para penenun tradisional di wilayah NTT.
WAKIL Bupati Klaten, Benny Indra Ardhianto, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pelaku usaha industri kecil dan menengah (IKM) yang mengikuti Gelar Produk Klaten Expo 2025.
Bupati Kolaka Amri Djamaluddin mengungkapkan kehadiran Smelter Merah Putih yang dibangun putra bangsa, PT Ceria Corp, merupakan sebuah pencapaian besar di Kabupaten Kolaka.
Bank Mandiri dan Ceria Corp memperkuat sinergi hilirisasi lewat ekspor perdana Low-Carbon Ferronickel (FeNi) dari smelter Merah Putih di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved