Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KLINIK Harapan Sehat di Desa Sukasari Kecamatan Cilaku Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menginisiasi pengobatan gratis bagi masyarakat kurang mampu. Masyarakat bisa membayar biaya pengobatan hanya menukarnya dengan sampah plastik botol bekas air mineral maupun menyanyikan lagu Indonesia Raya serta mengaji Al-quran.
Direktur Klinik Harapan Sehat, Yusuf Nugraha, mengaku inisiasi yang dilakukan kliniknya tak terlepas upaya memberikan azas kebermanfaatan bagi masyarakat. Artinya, masyarakat kurang mampu juga memiliki hak mendapatkan pelayanan kesehatan sekalipun mereka tak memiliki biaya.
"Program ini sudah berjalan cukup lama. Jadi, pasien dari kalangan tidak mampu bisa mendapatkan layanan kesehatan gratis hanya dengan menukarkan botol plastik bekas, menyanyikan Indonesia Raya, atau bagi pasien muslim bisa mengaji Alquran," terang Yusuf, Minggu (14/5).
Baca juga: Puluhan Napiter Dapat Layanan Kesehatan di Lapas Gunung Sindur
Yusuf ingin menularkan konsep tersebut ke berbagai klinik yang ada di Kabupaten Cianjur. Sebagai Ketua Asosiasi Klinik Indonesia (Asklin) Kabupaten Cianjur, Yusuf menegaskan agar keberadaan klinik tidak semata dipandang berorientasi keuntungan.
"Saya ingin mengubah paradigma itu. Selama ini orang pasti berorientasi klinik itu profit oriented, orientasinya hanya keuntungan, bisnis kesehatan. Tapi harus diubah bagaimana caranya klinik juga bisa memberikan azas kebermanfaatan bagi masyarakat," tegasnya.
Yusuf memastikan menjalani program tersebut hampir 15 tahun, tidak ada kerugian finansial yang dialami. Malahan ketika menjalaninya dengan ikhlas, pasien ke Klinik Harapan Sehat justru semakin bertambah.
Baca juga: Hindari Pengobatan Sendiri, Masyarakat Disarankan Manfaatkan Telemedicine
"Saya yakin rezeki itu datangnya dari Allah SWT. Jadi, pada kepengurusan Asklin Kabupaten Cianjur ini, saya menyarankan agar mulai mengubah paradigma klinik yang bukan hanya mencari keuntungan semata. Tapi harus ada azas kebermanfaatan bagi masyarakat," pungkasnya.
Ketua Umum Asklin, Eddi Junaidi, keberadaan Asklin di setiap daerah, termasuk di Kabupaten Cianjur, diharapkan mampu meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Selain itu, Asklin juga menjadi sebuah organisasi yang mengontrol dan mengawasi aktivitas kljnik-klinik kesehatan.
"Sehingga keberadaan klinik bisa lebih berkualitas untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," kata Eddi ditemui seusai melantik kepengurusan Asklin Kabupaten Cianjur di Pancaniti komplek Pendopo Cianjur, Sabtu (13/5).
(Z-9)
PrEP merupakan obat pencegahan HIV yang dikonsumsi sebelum seseorang terpapar virus. Sejak Januari hingga Mei 2025, tercatat 285 warga telah memulai pengobatan PrEP.
Dalam rangka memperingati ulang tahun ke-11 yang jatuh pada 27 Januari 2025, Hotel Santika Premiere Bintaro mengadakan kegiatan Corporate Social Responsibility
NU Care-LAZISNU berharap dapat menjangkau lebih banyak pesantren, memberikan manfaat bagi kesehatan santri dan guru.
Kegiatan ini akan menjadi acara rutin Partai NasDem. Pengobatan gratis merupakan salah satu upaya NasDem membantu kesehatan masyarakat.
KETUA Umum Parisadha Buddha Dharma Niciren Syosyu Indonesia, Maha Pandita Utama Suhadi Sendjaja mengatakan bahwa waisak adalah peringatan
Bakti sosial Waisak pada 2024 ini dibantu ratusan dokter dan ratusan tenaga kesehatan berasal dari lintas lembaga.
LABORATORIUM kesehatan Daerah Kalimantan Timur (Labkesprov Kaltim) mendorong standar baru layanan kesehatan untuk masyarakat.
BPJS Kesehatan meluncurkan Open Call for Research Proposal Tahun 2025 pada Senin (16/6) di Jakarta.
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap profesi ojek online yang memiliki peran penting dalam mobilitas masyarakat.
Kesiapan tenaga kesehatan perlu dilakukan lebih dulu sebelum implementasi teknologi kesehatan.
Salah satu terobosan unggulannya adalah penerapan focused ultrasound ablation (HIFU) sebagai alternatif non-bedah untuk penanganan mioma uteri dan adenomiosis.
Warga yang tidak memiliki KTP DKI Jakarta, namun berdomisili di Jakarta juga tak bisa mendapatkan layanan kesehatan tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved