Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Jawa Tengah Tingkatkan Kerja Sama dengan Tiongkok, Ganjar Siapkan 10 Ribu Tenaga Kerja

Ghani Nurcahyadi
12/5/2023 23:13
Jawa Tengah Tingkatkan Kerja Sama dengan Tiongkok, Ganjar Siapkan 10 Ribu Tenaga Kerja
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersama perwakilan Provinsi Fujian Zhou Zuyi(Dok. Pribadi)

PROVINSI Jawa Tengah dan Provinsi Fujian, Tiongkok merayakan 20 tahun terjalinnya hubungan sister province (provinsi kembar) antar kedua provinsi. Kali ini, perayaan tersebut diperingati dengan pameran foto, produk keramik, dan teh dari kedua daerah.

Perwakilan Provinsi Fujian Zhou Zuyi yang juga Sekretaris Partai Komunis (CPC) Provinsi Fujian dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, bertemu dalam peringatan yang diadakan di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Semarang.

"Kami senang karena 20 tahun kerja sama antara Jawa Tengah dengan Fujian berjalan bagus dan cukup produktif. Investasi berjalan, perdagangan berjalan, ekspor impor berjalan dan kita juga kerja sama pendidikan berjalan bagus," ujar Ganjar.

Baca juga : Ganjar Kucurkan Rp48 M Bangun Jembatan ‘Indiana Jones’ di Magelang

Pada kesempatan itu, Jawa Tengah dan Fujian juga menandatangani sejumlah peningkatan implementasi kerja sama di berbagai bidang, baik yang sudah berjalan maupun kerja sama yang akan diadakan.

Salah satunya, kesepakatan kerja sama investasi yang dilakukan Ganjar dan Zhou Zuyi terkait pembangunan pabrik energi yang dibangun di Kawasan Industri Batang. 

Baca juga : Massa PDIP Ingin Erick Thohir Jadi Pendamping Ganjar

"Kita ingin kembangkan lagi, kita tarik beberapa investor ini sudah masuk kurang lebih 200 hektar lahan yang dibutuhkan di Kawasan Industri Batang, sudah confirm, tadi sudah tanda tangan mereka investasi di sini, konsorsium sudah dibuat," jelas Ganjar.

Dalam perjanjian kerja sama tersebut, Ganjar juga memastikan tenaga kerja yang dibutuhkan untuk pabrik yang bakal dibangun di atas lahan 200 hektare di Batang itu menyerap tenaga kerja lokal.

Total keseluruhan tenaga kerja yang dibutuhkan sebanyak 10 ribu tenaga kerja, dengan keahlian dan spesialisasi berbeda-beda.

Untuk melancarkan kerja sama tersebut, Ganjar pun berkomitmen memberikan pendampingan dan pelatihan kepada bakal calon tenaga kerja. Sehingga para tenaga kerja lokal menjadi lebih unggul dan lebih berkualitas.

"Kira-kira nanti akan butuh tenaga kerja minimal 10 ribu dan dia sudah punya komitmen semua (pekerja) dari lokal, tugas kita menyiapkan tenaga kerja lokal ini untuk bisa masuk pada posisi itu," ucap Ganjar.

Ganjar juga menginginkan, para tenaga kerja yang bekerja di perusahaan asing tidak hanya mengisi posisi pekerja kasar saja, tetapi juga di posisi jabatan middle dan upper.

Oleh sebab itu, Jawa Tengah dan Fujian juga turut meneken kerja sama di sektor pendidikan, khususnya di bidang vokasi untuk bersama-sama mencetak sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berkualitas.

"Apa yang diharapkan dari perusahaan dan bagaimana kondisi anak-anak kita untuk nantinya kita siapkan untuk mengisi pos pos itu. Tidak hanya kasar, kita harapkan juga pada middle sampai upper untuk menduduki jabatan penting," kata Ganjar. (RO/Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya