Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PERTAMINA melalui Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB) memastikan kebutuhan energi masyarakat selama masa libur lebaran tercukupi. Terutama pad puncak arus mudik yang diperkirakan Rabu (19/4) dan puncak arus balik Selasa (25/4) dan Minggu (30/4)-Senin (1/5).
Executive General Manager (EGM) Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Deny Djukardi mengataka menghadapi arus mudik dan arus balik lebaran Pertamina telah menyiapkan ketersediaan stok BBM dan LPG di wilayah Jawa Barat, serta menyiapkan berbagai layanan tambahan.
"Selama libur lebaran, diperkirakan kebutuhan Gasoline akan naik sebesar 6%, untuk Gasoil turun sebesar 4%, Avtur naik 6%, dan LPG turun sebesar 2%," ujarnya, melalui keterangan tertulis, Selasa (18/4).
Baca juga: Jelang Idul Fitri, Wamen BUMN Periksa Stok Pupuk Bersubsidi di Palembang
Kepastian stok dan layanan itu setelah Dirjen Migas Kementerian ESDM, Kepala BPH Migas, serta Direksi Pertamina Patra Niaga telah meninjau berbagai lokasi Integrated Terminal, Fuel Terminal dan SPBU di wilayah Regional Jawa Bagian Barat.
Pada arus mudik diperkirakan pergerakan masyarakat mencapai 123,8 juta orang. Di mana pengguna kendaraan pribadi roda empat sebesar 22,7%, sepeda motor sebesar 20,3%, bus sebesar 18,39%, kereta api sebesar 11,69%, dan mobil sewa sebesar 7,7%.
Baca juga: Harga Bawang Merah dan Putih Kompak Naik Jelang Lebaran
Area Manager Communication, Relation dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan mengatakan, wilayah Jawa Barat, dalam melayani kebutuhan energi masyarakat memiliki 5 Fuel Terminal, 5 Terminal LPG, 2 DPPU, 1.024 SPBU, 149 SPBE, 1 SPBE Industri, 1.341 Agen LPG PSO, 228 Agen LPG Non PSO dan 34.811 Pangkalan LPG PSO.
"Selama Ramadhan dan Idul Fitri terutama dalam menghadapi arus mudik dan arus balik, Pertamina di wilayah Jawa Bagian Barat memberikan layanan tambahan di jalur tol, jalur wisata dan jalur logistik berupa 162 SPBU Siaga 24 jam," katanya.
Selain itu ada 1.403 Agen dan Outlet LPG Siaga 24 jam di wilayah dengan permintaan tinggi, 14 titik SPBU Modular yang menyediakan Pertamax atau Dex Series untuk melayani lokasi yang tidak ada SPBU. Di samping itu ada 62 titik motoris yang memberikan pelayanan delivery untuk Pertamax atau Dex Series melalui Call Center 135, 36 unit SPBU Kantong yaitu mobil tangki yang disiagakan sebagai cadangan suplai BBM, 3 titik Posko Terpadu dan Mini Klinik yang menyediakan pengecekan kesehatan di beberapa rest area.
Eko menyebut Pertamina memberikan layanan tambahan berupa 25 outlet Festival Ganti Oli dengan harga promo, 1 titik Lesehan Enduro yaitu posko pelayanan ruang istirahat. Sarana bermain dan pelayanan penjualan serta ganti oli kendaraan roda 2 di jalur mudik Pantura. Namun, untuk 2 titik Pertamina Siaga Fastron yaitu posko pelayanan penjualan dan ganti oli kendaraan roda 4 di jalur mudik rest area KM. 57A dan KM. 228A.
"Ada 36 outlet Olimart Siaga yaitu bengkel siaga kendaraan roda 4 yang menjadi lokasi aktivasi program penjualan THR Fastron berupa promo diskon dan souvenir kits Fastron serta 86 outlet Enduro Express Siaga yang merupakan bengkel siaga kendaraan roda 2 yang menjadi aktivasi program penjualan Ketupat Enduro berupa promo diskon dan souvenir kits Enduro," tandasnya. (Z-3)
Pengecekan tersebut dilakukan untuk antisipasi kecurangan dan kelangkaan BBM di jalur mudik lebaran
Adjie menilai meski di beberapa ruas jalan ditemui kemacetan cukup panjang, untuk layanan BBM di SPBU rest area dan SPBU lainnya tidak terlihat antrean panjang.
Sopir mengalami kepanikan saat melihat beberapa mobil di depannya karena dirinya tengah membawa muatan BBM jenis Pertalite 24 ribu liter.
Kebakaran mobil tanki berisi BBM tersebut sangat membahayakan bagi kendaran yang melintas apabila tidak cepet ditutup lalu lintas.
DPRD DKI Jakarta mendesak agam warga Plumpang bisa direlokasi ke tempat yang lebih aman.
Kebakaran Depo atau Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang, Jakarta Utara, terjadi di pipa penyalur BBM yang berada dalam tanah.
Pertamina termasuk dalam 11 sektor bisnis yang tetap beroperasi saat PSBB.
JAKSA penuntut umum (JPU) Kejari Kabupaten Bogor bersikukuh menuntut terdakwa Sugiman Tindjau selama 18 bulan bui karena memproduksi tabung gas 3 kg tak sesuai SNI.
MAJELIS Hakim PN Cibinong Kelas IA Kabupaten Bogor, memvonis 6 bulan terdakwa utama produsen tabung gas 3 kg tak sesua SNI. Atas vonis ini jaksa mengajukan banding.
Turut diamankan pula ratusan tabung gas baik itu yang 3 kg atau 12 kg dalam keadaan kosong, isi, serta dalam proses pemindahan, juga peralatan yang digunakan pelaku.
TIGA warga di Jalan Karet Pasar Baru Barat Jakarta Pusat mengalami luka bakar akibat ledakan tabung gas yang terjadi di sebuah rumah kontrakan, Minggu (7/1).
Masyarakat diimbau tidak perlu panik dengan kondisi ini. Dipastikan stok aman dan normal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved