Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DPW Partai NasDem Jawa Barat melakukan safari rapat konsolidasi pemenangan Pemilu 2024. Pada Sabtu (8/4), rapat konsolidasi dilakukan di Kabupaten Cianjur, yang juga diikuti pengurus dan bakal calon legislatif 2024 dari Kabupaten dan Kota Bogor.
Ketua DPW Partai NasDem Jawa Barat, Saan Mustopa, menuturkan safari
konsolidasi pemenangan Pemilu 2024 dilakukan DPW Partai NasDem Jabar ke
setiap daerah pemilihan. Di Kabupaten Cianjur merupakan safari konsolidasi ke-9 dan ke-10 untuk dapil Jabar 3 dan dapil Jabar 5.
"Perjalanan konsolidasi yang dilakukan DPW Partai NasDem Jawa Barat dengan seluruh bakal calon anggota legislatif dan pengurus dalam rangka menghadapi Pemilu 2024 pada 14 Februari. Menghadapi Pemilu
menjadi hal yang sangat penting bagi Partai NasDem untuk keberlangsungan terus menjadi partai besar, atau tetap seperti ini, atau mengalami proses penurunan," kata Saan.
Saan menuturkan sebagaimana yang ditargetkan, Partai NasDem optimistis bisa berada pada posisi dua besar dari hasil Pemilu 2024. Namun, target hasil Pemilu 2024 bergantung kepada persiapan dan kesiapan.
"Kita harus pastikan menghadapi Pemilu 2024 seluruh jajaran pengurus
benar-benar sudah siap. Kita juga harus pastikan seluruh calon anggota
legislatif sudah benar-benar siap," tegasnya.
Konsolidasi merupakan salah satu upaya memastikan persiapan dan kesiapan. Bagi Saan, persiapan dan kesiapan menjadi hal utama agar pemenangan Pemilu 2024 bisa sesuai target.
"Jajaran pengurus juga harus punya sikap saling memiliki dan punya tanggung jawab yang sama terhadap partai. Mereka adalah bagian terpenting dalam proses perjalanan partai kita ke depan, khususnya Pemilu 2024," ujarnya.
Pemilu 2024 merupakan momentum bagi Partai NasDem bisa berada pada
peringkat kedua. Namun, lanjut Saan, semua bergantung kesiapan
menghadapinya.
"Kita punya momentum, seperti yang selalu disampaikan Ketua Umum Surya Paloh. Kita punya kesempatan. Kita punya peluang. Tapi momentum yang sudah ada di depan mata akan begitu saja hilang jika kita tidak siap menghadapi Pemilu 2024," sebut Saan.
Kenaikan
Saan menyebut tren popularitas Partai NasDem di setiap penyelenggaraan
Pemilu cenderung naik. Namun Partai NasDem sempat dihadapkan dengan situasi dan kondisi politik yang tidak memungkinkan.
"Saat itu kita dalam posisi, baik secara struktur maupun sumber daya
politik calegnya, kondisi partai pada saat itu, maupun suasana politik
eksternal, tidak mendukung kita. Di Kabupaten Cianjur misalnya, pada 2014 hanya punya 1 anggota DPRD kemudian 1 di Kota Bogor. Kita tidak memiliki anggota DPRD provinsi dan DPR RI," imbuhnya.
Namun, hasil Pemilu 2019 menunjukkan hasil positif. Di Kabupaten Cianjur, Partai NasDem menempatkan 6 orang kadernya duduk di parlemen. "Kita punya unsur pimpinan. Kita ada di posisi ketiga," katanya.
Menghadapi Pemilu 2024, sekarang Partai NasDem sudah memiliki struktur yang lebih tertata dari sebelumnya. Termasuk sumber daya politik yang juga lebih baik. "Tentu iklim politik nasional jauh lebih bersahabat dengan Partai NasDem," pungkasnya.
Sekretaris DPD Partai NasDem Kabupaten Cianjur, Rustam Effendi, menambahkan menghadapi Pemilu 2024 menjadi momentum bagi Partai NasDem. Kondisi itu didukung situasi politik saat ini.
"Pada Pemilu 2024, selain memang sudah terbentuk Koalisi Perubahan,
kemudian satu-satunya koalisi yang mempunyai calon Presiden. Maka kita
berpikir bahwa momentum Pemilu 2024 ini jauh lebih baik dari
sebelum-sebelumnya," kata Wakil Ketua DPRD Cianjur itu. (N-2)
Penambahan rombel ini, dilakukan karena terdapat sekitar 197.000 anak di Jabar yang berpotensi tidak melanjutkan atau putus sekolah.
Eliminasi TBC memerlukan kekompakan dan sinergi lintas sektor.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, mengungkapkan hanya ada 384 kelas sekolah tingkat SMA/SMK yang akan diisi rombongan belajar (rombel) 38 sampai 50 siswa dari 801 kelas.
Festival Kerukunan di Desa Pabuaran, Kerukunan bukan Proyek Elite
Tetapi, dari 27 wilayah Jawa Barat hanya ada dua wilayah yang diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi pada siang hari.
Sebanyak 338 ribuan siswa diterima di SMA, SMK dan SLB negeri se-Jawa Barat (Jabar) dalam sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahap satu hingga dua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved