Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), telah menyiapkan skenario mitigasi untuk mengantisipasi jika Gunung Merapi mengalami erupsi dalam skala besar.
"Kami tidak bisa menyepelekan alam. Meskipun saat ini sesuai rekomendasi dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) jarak aman di wilayah selatan lima kilometer dan barat di tujuh kilometer, jika memang statusnya meningkat, sudah kita siapkan skenarionya," ujar Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo di Sleman, Selasa (14/3).
Menurut dia, yang menjadi prioritas dalam skenario mitigasi tersebut adalah mengevakuasi warga yang berada di Kawasan Rawan Bencana (KRB) III Gunung Merapi.
Baca juga: Erupsi Merapi Selasa Pagi Mengarah ke Kali Krasak
Saat ini, terdapat tujuh kelurahan yang berada di wilayah KRB III, seperti Kepuharjo, Umbulharjo, Glagaharjo, Hargobinangun, Purwobinangun, Girikerto, dan Wonokerto.
"Prioritas evakuasi kelompok rentan seperti lansia, anak-anak, difabel, ibu hamil dan ibu menyusui," katanya.
Baca juga: Luncuran Awan Panas Gunung Merapi
Kustini juga sudah memastikan bahwa semua sarana yang dibutuhkan untuk proses evakuasi sudah disiapkan. Itu ia pastikan setelah Bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman mengecek langsung situasi di lapangan.
"Kendaraan untuk mobilitas di setiap wilayah sudah ada. Mulai dari truk, pikap, mobil pribadi dan kendaraan roda dua semua sudah siaga," tuturnya.
Kustini juga mengatakan barak pengungsian sudah tersedia bila kondisi darurat berlangsung. Setidaknya ada sekitar 40 barak dan nonbarak yang dikelola oleh pemerintah.
"Kondisi barak pengungsian baik utama dan penyangga sudah siap. Kebutuhan logistik dari dapur umum juga sudah siap jika darurat. Dan seluruh relawan dari Tagana juga siap," katanya.
Ia mengatakan sejumlah warga yang berada di wilayah KRB III juga terus melakukan jaga malam atau ronda. Warga juga intens melakukan komunikasi melalui radio ‘Handy Talky’ (HT).
"Jaga malam terus jalan. Komunikasi intens terkait pengamatan gunung kalau ada apa-apa langsung dilaporkan. Ronda malam ini sudah dilakukan secara sadar sejak dulu apabila ada tanda-tanda dari Merapi tanpa perlu ada perintah," ucapnya.
Terkait dengsn kondisi terkini Gunung Merapi, ia meminta masyarakat agar tetap tenang namun selalu waspada.
"Kami pantau terus pengamatan dari BPPTKG seperti apa. Yang penting saat ini tetap tenang dan waspada. Jangan sampai ada yang beraktivitas dari zona berbahaya yang sudah ditetapkan dan hindari sementara wilayah sungai," tandas Kustini. (Z-11)
Dalam upaya memperkuat komitmennya terhadap pendidikan dan kesejahteraan sosial, Garrya Bianti Yogyakarta, hotel bintang lima di Yogyakarta yang merupakan bagian dari Banyan Group
Keberadaan Kopi Sleman pun diharapkan dapat semakin mendukung iklim pariwisata di kabupaten yang berada di kaki Gunung Merapi sisi Selatan.
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X memimpin giat tanam pohon bersama Pemda DIY, Kraton Yogyakarta dan Pengurus Pusat Organisasi Pemuda Lintas Agama.
Gunung Merapi yang berada di perbatasan Magelang, Boyolali, Klaten (Jawa Tengah) dan Sleman (DIY) mengalami kegempaan ratusan kali dan kembali menggugurkan lava delapan kali.
Selama seminggu, terjadi gempa Fase Banyak 2.226 kali dan gempa Guguran mencapai 1.116 kali akibat aktivitas vulkanik Gunung Merapi.
BALAI Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta merilis, selama sepekan dari hari Jumat (27/9) hingga Kamis (3/10).
Tim Gabungan Polres Flores Timur dan anggota Polsek Wulanggitang mulai melakukan pembersihan material erupsi di jalan-jalan
GUNUNG Lewotobi di Laki-Laki Flores Timur Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali meletus, Senin (7/7/2025).
Bandara Internasional Lombok di Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan tidak terimbas sebaran abu vulkanik dari letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki, Nusa Tenggara Timur.
Gunung Raung yang terletak di perbatasan Kabupaten Jember, Bondowoso, dan Banyuwangi, Jawa Timur, kembali erupsi dengan tinggi letusan mencapai dua kilometer di atas puncak.
Material vulkanik berupa batu dan pasir terus menghujani desa-desa yang berada di sekitar Gunung Ile Lewotolok seiring meningkatnya intensitas erupsi gunung berapi tersebut.
Saat erupsi, kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat daya dan saat laporan itu dibuat, erupsi masih berlangsung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved