BUPATI Sidoarjo, Jawa timur, Ahmad Muhdlor Ali memastikan jalan Tarik- Mlirip sepanjang 2,7 kilometer segera dibeton tahun ini.
Gus Muhdlor menargetkan proses lelang betonisasi itu rampung pada April depan. Jalan yang akan dibeton itu melewati Desa Singogalih Kecamatan Tarik.
Jalan di desa tersebut banyak dikeluhkan masyarakat lantaran sering rusak. Bahkan banyaknya lubang mengakibatkan beberapa kali pengendara motor mengalami kecelakaan.
Ahmad Muhdlor mengatakan, ruas jalan Tarik Sampai Mlirip sudah dalam tahap lelang. Diperkirakan pertengahan bulan April sudah keluar pemenang lelang.
Namun ia meminta proses lelang betonisasi dapat dipercepat, agar pelaksanaan betonisasi dapat segera dilakukan. "Ruas ini sudah dalam proses lelang betonisasi, kami ingin percepat itu agar segera dapat dilakukan betonisasi ruas jalan Tarik sampai Mlirip ini."
Dia memastikan perbaikan jalan di ruas Tarik-Mlirip tetap akan dilakukan, pasalnya cukup banyak yang mengalami kerusakan. Perbaikan akan dilakukan di beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan yang cukup parah seperti di Jalan Desa Singogalih.
Muhdlor meminta Dinas PU Bina Marga dan Sumber Daya Alam Sidoarjo untuk segera melakukan perbaikan. Ia juga akan memberikan bantuan sosial kepada warga di tiga desa yang dilalui ruas jalan Tarik-Mlirip, yakni Desa Singogalih, Tarik dan Kedungbocok.
"Perbaikan di beberapa titik dengan menggunakan basecourse (beskos) sehingga mengurangi dampak yang sudah ada. Besok material akan datang dan sudah dapat ditangani oleh teman-teman PUBM dan SDA agar tidak terjadi lagi kecelakan di jalan ini," tegas Muhdlor.
Untuk sementara ini Gus Muhdlor meminta masyarakat bersabar, minimal dalam satu setengah bulan sembari menunggu proyek betonisasi.
Dikatakannya, ruas jalan Tarik-Mlirip banyak dilalui kendaraan berat. Intensitas yang lewat banyak didominasi truk daripada mobil pribadi.
Ditambah lagi lalu lalang truk muatan yang sedang mengerjakan proyek pembangunan jalur ganda kereta api lintas Selatan Jawa jalan Tarik-Prambon. Hal tersebut memperparah kerusakan jalan yang kerap terjadi. (N-2)