Sabtu 04 Februari 2023, 20:53 WIB

Ribuan Warga Parepare Terdampak Bencana Hidrometeorologi

Lina Herlina | Nusantara
Ribuan Warga Parepare Terdampak Bencana Hidrometeorologi

DOK BPBD Sulsel
Tim BPBD melakukan pertolongan terhadap korban bencana hidrometeorologi di Parepare, Sulsel.

 

BENCANA banjir, tanah longsor dan angin kencang yang melanda Kota Parepare, Sulawesi Selatan membuat ribuan orang terdampak.Badan  Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Parepare mencatat, bencana hidrometeorologi yang terjadi itu berdampak terhadap 5.292 orang.

Kepala BPBD Kota Parepare, Irma Suryani mengatakan, jumlah tersebut,  berasal dari 1.345 keluarga. "Dampak banjir dan longsor ada di  Kecamatan seperti Ujung, Bacukiki, Bacukiki Barat dan Soreang. Delapan kelurahan di kecamatan tersebut terdampak paling parah," ungkapnya.

Bahkan menurut Irma, hingga Sabtu (4/2), dari data yang terkumpul, ada 13 unit rumah warga hanyut. "Fasilitas umum seperti posyandu dan puskesmas terendam banjir, dan rumah terkena longsor," jelas Irma Suryani.

Sementara itu, BMKG Wilayah IV Makssar menyebutkan, cuaca ekstrem berupa hujan deras masih berpotensi terjadi di wilayah Sulawesi Selatan beberapa hari ke depan. Diperkirakan, situasi itu terjadi hingga 10 Februari 2023.

BMKG Wilayah IV Makassar menggarisbawahi tujuh daerah di Sulsel yang  berpotensi terjadi bencana hidrometeorologi. Bencana bisa berupa banjir, angin kencang, hingga tanah longsor.

"Jadi berdasarkan dari peringatan stasiun klimatologi di Maros, yang tujuh daerah itu ada Maros, Gowa, Barru, Pangkep, Bone, Takalar, dan Makassar," jelas koordinator bidang data BMKG IV Makassar, Hanafi Hamzah.

Menurutnya, cuaca ekstrem sudah terjadi seiring peringatan dini sejak 1  Februari 2023 lalu. Salah satu dampaknya adalah banjir di Kota Parepare dan Kabupaten Barru. "Jadi hujan deras hingga ekstrim kemarin terjadi di wilayah Pinrang sebelah selatan, lalu Parepare fokusnya, sebelah utara Barru dan sebelah  selatan agak turun intensitas hujan," kata Hanafi.

Ditambahkan, bencana serupa masih berpotensi terjadi di daerah lain beberapa hari ke depan. Terutama di daerah dataran rendah dan daerah aliran sungai, jika hujan lebat bertepatan dengan pasang laut.

"Seperti yang terjadi di Parepare kemarin, banjir terjadi saat air laut sedang pasang sekitar pukul 7 malam, jadi sekitar pukul 11 malam itu banjir mulai surut karena air laut sedang pasang turun," tukas Hanafi. (OL-15)

Baca Juga

MI/DENNY SUSANTO

Nelayan Kalimantan Selatan Keluhkan Kuota BBM

👤Denny Susanto 🕔Minggu 02 April 2023, 10:55 WIB
Sejak dulu masalah dihadapi nelayan adalah kuota BBM bersubsidi untuk nelayan yang...
ANTARA/tangkapan layar

Pertamina Data Kerugian Warga Terdampak Ledakan Kilang Dumai

👤Insi Nantika Jelita 🕔Minggu 02 April 2023, 10:54 WIB
Beberapa rumah warga dan rumah ibadah yang berdekatan dengan kilang mengalami kerusakan. Namun, belum dijelaskan pasti berapa jumlah warga...
MI/APUL ISKANDAR

Lahirkan Generasi Bangsa Kompetitif, SMAN 1 Sidikalang Gelar Olimpiade SNBT

👤Apul Iskandar 🕔Minggu 02 April 2023, 10:48 WIB
Sebanyak 724 siswa dari 15 SMA se-Kabupaten Dairi mengikuti ajang Olimpiade SNBT...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya