Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KAWASAN Dataran Tinggi Dieng di Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah, tiga kali mengalami gempa tektonik pada Selasa (17/1) siang, kata Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara Hery Susanto Wibowo.
Saat dihubungi dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa sore, dia menyampaikan bahwa gempa pertama dengan magnitudo 1,9 terjadi pukul 13.54 WIB.
Menurut dia, gempa itu pusatnya berada pada kedalaman 10 kilometer di koordinat 7,14 Lintang Selatan dan 109,74 Bujur Timur, sekitar 21 kilometer arah tenggara Kabupaten Pekalongan.
Gempa dengan magnitudo 1,9 tersebut, menurut dia, diikuti dengan gempa kedua dan ketiga dengan magnitudo 2,2 dan 2,3.
Hery menyampaikan bahwa berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa tersebut merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal.
Menurut dia, getaran akibat gempa tersebut dirasakan di daerah Batur, Dieng, dan Wonosobo pada skala II-III MMI.
Getaran pada skala II MMI dirasakan oleh beberapa orang dan menyebabkan benda ringan yang digantung bergoyang. Pada skala III MMI,
getaran dirasakan nyata di dalam rumah dan terasa seperti ada truk berlalu.
"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut," kata Hery.
Dia mengimbau masyarakat tenang tetapi tetap waspada. Dia menganjurkan warga menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang dapat membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah," katanya.
Baca juga: Penduduk Miskin NTT Bertambah Imbas Kenaikan Harga BBM
Dia mengatakan bahwa dari 9 sampai 17 Januari 2023 siang kawasan Dieng mengalami 13 kali gempa.
Perinciannya, lima gempa terjadi pada 9 Januari, dua gempa terjadi pada 10 Januari, tiga gempa terjadi pada 14 Januari, dan tiga gempa terjadi pada 17 Januari.
"Gempa terbesar terjadi pada Sabtu (14/1) pukul 03.46 WIB, dengan magnitudo 3,4," kata Hery.
Menurut hasil pembahasan dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), ia mengatakan, rentetan gempa tektonik yang terjadi sejak 9 Januari 2023 diduga memicu peningkatan aktivitas vulkanik dan gempa vulkanik di Plato Dieng (Gunung Dieng).
Dia menjelaskan pula bahwa ada setidaknya 13 sesar aktif yang sudah terpetakan di wilayah Jawa Tengah, termasuk sesar Brebes, sesar Pati, dan sesar Ajibarang di Kabupaten Banyumas.
"Khusus di Banjarnegara, kalau berdasarkan peta geologi diduga ada beberapa sesar yang memang belum ada namanya, belum teridentifikasi. Tapi memang keaktifannya ditandai dengan adanya gempa-gempa yang terdeteksi oleh peralatan kami," kata Hery.
PVMBG pada 12 Januari 2023 pukul 23.00 WIB meningkatkan status Gunung Dieng dari Normal menjadi Waspada karena adanya peningkatan aktivitas vulkanik di Kawah Sileri dan Kawah Timbang.
PVMBG meminta masyarakat dan wisatawan tidak mendekati Kawah Sileri dari jarak satu kilometer dari bibir kawah karena ada potensi
terjadi erupsi freatik berupa semburan lumpur atau lontaran material.
Selain itu, warga di sekitar Kawah Timbang diimbau tidak menggali tanah guna menghindari risiko terpapar gas beracun.
Pada Senin (16/1), PVMBG menyampaikan rekomendasi agar masyarakat tidak mendekati sektor barat daya, selatan, dan tenggara Kawah Timbang dalam jarak 500 meter supaya terhindar dari aliran gas CO2 yang membahayakan. (Ant/OL-16)
Pemanfaatan hasil riset infrasound berpeluang sebagai pendukung dalam mitigasi bencana,
Pada pengamatan Jumat (18/11) pukul 00.00-24.00 WIB, Gunung Merapi juga mengalami 29 kali gempa guguran dan dua kali gempa fase banyak.
Pada Minggu ini, PVMBG telah menaikkan status Gunung Semeru dari sebelumnya Level 3 atau Siaga menjadi Level 4 atau Awas terhitung mulai pukul 12.00 WIB.
Pengamatan visual, Gunung Semeru tertutup Kabut 0-II hingga tertutup Kabut 0-III, kemudian asap kawah tidak teramati dan cuaca berawan hingga hujan, angin lemah ke arah timur laut.
STATUS Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang mengalami peningkatan dari level III (Siaga) menjadi level IV (Awas).
PVMBG juga mencatat erupsi Gunung Kerinci terekam seismograf dengan amplitudo maksimum 3 mm dan durasi 60 detik.
MENJADI agenda tahunan rutin, Novotel Suites Yogyakarta Malioboro kembali menyelenggarakan simulasi bencana. Setelah sebelumnya melakukan training APAR,
Horison Resort Pondok Layung Anyer memperkenalkan konsep Worry-Free Getaway, menegaskan komitmennya untuk memberikan pengalaman liburan yang aman dan nyaman bagi para tamu
BPBD Garut bersama jajaran instansi lainnya sudah melakukan upaya penanggulangan daerah terdampak gempa bumi pada Sabtu (27/4) tengah malam itu.
Upaya penanganan yang dilakukan pascabencana di Kabupaten Cianjur sangat baik.
Dampak guncangan gempa mengakibatkan bangunan rumah warga mengalami kerusakan
Dari total jumlah KK yang terdampak gempa di Desa Cipeuteuy, sebanyak 12 KK sementara ini harus mengungsi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved