Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PETUGAS kepolisian Resor (Polres) Magetan menyelidiki penyebab Bus Semeru Putra Transindo masuk jurang di kawasan Jalan Raya Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Minggu (4/12), hingga menewaskan tujuh orang.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Magetan AK Trifona Situmorang mengatakan diduga bus bernomor polisi H-1470-AG itu mengalami kerusakan rem. Sehingga sopir hilang kendali saat bus melalui jalur turunan curam saat menuju tempat wisata Telaga Sarangan. Bus kemudian menabrak besi pembatas jalan dan masuk ke jurang.
"Diduga masalah rem karena sempat kita periksa ada bagian rem yang rusak," ujar Trifona kepada wartawan di Magetan, Minggu.
Sebanyak tujuh orang dilaporkan meninggal dunia, termasuk sopir bus, dalam kejadian kecelakaan tunggal tersebut. Para korban meninggal telah dievakuasi ke ruang jenazah RSUD dr Sayidiman Magetan. Enam dari tujuh korban meninggal merupakan warga Manyaran, Semarang.
Sedangkan para korban luka baik berat maupun sedang dibawa ke RSUD dr Sayidiman dan Puskesmas Plaosan untuk mendapatkan perawatan medis.
Baca juga: Operasi Pencarian Korban Hilang Gempa Cianjur Kembali Diperpanjang 3 Hari
Berdasarkan informasi, Bus Semeru Putra Transindo tersebut mengangkut rombongan wisatawan dari wilayah RT 5/ RW 2 Kelurahan Manyaran, Kota Semarang, Jawa Tengah, yang hendak berwisata ke Telaga Sarangan Magetan.
Rombongan wisatawan tersebut berangkat dari Semarang sebanyak dua unit bus dengan total 80 orang. Bus lainnya telah berhasil tiba di Telaga Sarangan, Magetan. Sedangkan bus nahas satunya mengalami kecelakaan masuk jurang. Saat kejadian, bus tersebut mengangkut sekitar 50 orang penumpang.
Proses evakuasi para korban oleh petugas gabungan sempat memakan waktu lama karena kondisi bangkai bus masuk ke jurang sedalam sekitar 20 meter.
Selain evakuasi, petugas juga melakukan pendataan korban meninggal dunia dan luka-luka yang menjalani perawatan.
Pihak Polres Magetan dengan dibantu oleh Kodim Magetan, PMI, dan BPBD setempat juga berencana mendatangkan kendaraan derek untuk mengangkat bangkai bus dari jurang. Kasus kecelakaan tersebut masih ditangani oleh tim Satuan Lalu Lintas Polres Magetan lebih lanjut. (Ant/OL-16)
Ketua KPU Mochammad Afifuddin mengatakan PSU adalah amanat konstitusi dan beberapa daerah telah diputuskan untuk memulai pemilihan dalam waktu dekat.
Afif menyebut pelaksanaan PSU di 4 kabupaten tersebut berlangsung dengan tertib dan lancar.
SUKARELAWAN Kiai Muda Jawa Timur (Jatim) bersilaturahmi dengan jamaah Tarekat Naqsyabandiyah dalam kegiatan Mujahadah Kubro, yang digelar di Pondok Pesantren Al Hidayat, Magetan.
Bambu bisa mengisi lahan lebih banyak dibandingkan dengan pohon. Selain menghasilkan oksigen, bambu juga bermanfaat untuk konservasi air.
TIM bola voli putra STIN Pasundan bungkam tim voli Berlian Bank Jateng pada pertandingan Final Four Putra Livoli Divisi Utama 2022
Atas kemenangan ini, Indomaret berhak mengangkat piala bergilir Livoli Divisi Utama serta membawa pulang hadiah uang tunai sebesar Rp50 juta.
peninggalan kerajaan majapahit yang berupa candi, prasasti hingga kitab yang berisikan informasi tentang kerajaan majapahit kala itu
Rumah adat Jawa Timur merupakan salah satu warisan budaya yang perlu dilestarikan. Hal ini mengingat rumah tradisional mengandung banyak nilai filosofi dalam desainnya.
tarian Jawa Timur dengan keunikan dan pesonanya sebagai warisan budaya yang melambangkan adat, budaya serta kebiasaan warga Jawa Timur
pakaian adat Jawa Timur yang merupakan warisan dari berbagai suku yang ada di wilayah ini, memiliki jenis dan ciri khas yang unik
PENYANYI asal Korea Selatan Choi Minho Shinee mengungkapkan keinginannya untuk jalan-jalan di Indonesia. Aktor tersebut juga mengatakan dirinya sudah lama tidak jalan-jalan di Indonesia.
Tujuan utamanya adalah menyegarkan pikiran, melepas stres, sekaligus mendekatkan diri dengan alam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved