Minggu 28 Agustus 2022, 20:41 WIB

Pedagang Di Lokasi Relokasi Diminta Kembali Tempati Pasar Johar

Akhmad Safuan | Nusantara
Pedagang Di Lokasi Relokasi Diminta Kembali Tempati Pasar Johar

MI/Akhmad Safuan
Pasar Johar Semarang setelah direnovasi.

 

KONTRAK lahan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) untuk relokasi Pasar Johar, Kota Semarang, Jawa Tengah sudah berakhir. Para pedagang yang masih bertahan diminta segera pindah ke Pasar Johar yang telah selesai dibangun dan telah diresmikan.

Pemantauan Media Indonesia Minggu (28/8), Pasar Relokasi Johar di lahan milik MAJT secara resmi telah ditutup dan tidak lagi dikelola Pemerintah Kota Semarang, selain petugas Satpol PP telah mencopot papan nama pasar darurat di depan gerbang masuk juga telah menarik semua petugas pasar termasuk lurah pasar.

Namun hingga kini masih ada puluhan pedagang yang tetap bertahan di pasar darurat tersebut dan belum pindah ke Pasar Johar yang sudah selesai direnovasi dan telah diresmikan penggunaannya. Keengganan beberapa pedagang tersebut untuk segera pindah ke Pasar Johar dan Pasar Kanjengan yang telah resmi dipergunakan, karena selain masih memerlukan penataan lapak hingga layak digunakan berdagang dan menyimpan dagangan juga memerlukan waktu serta biaya mengusung dagangan yang ada.

"Sementara kami bertahan karena masih banyak pelanggan yang datang ke sini dan untuk pindah ke Pasar Johar baru tersebut memerlukan waktu dan biaya untuk menata dan melengkapi lapak," kata Purwanto, 50, pedagang bumbu dapur di pasar relokasi.

Kepala Bidang Penataan Dinas Perdagangan Kota Semarang Ali Sofyan secara terpisah mengatakan kepada pedagang yang masih bertahan di pasar relokasi diminta agar segers pindah ke Pasar Johar yang telah selesai dibangun sejak terjadinya kebakaran pada 2015 lalu.

Pasar Relokasi Johar di MAJT, demikian Ali Sofyan, telah selesai masa kontrak sejak Desember 2021 lalu, sedangkan pembangunan kembali Pasar Johar juga telah selesai, sehingga pengelolaan di pasar darurat saat ini tidak lagi oleh Pemerintah Kota Semarang sehingga bangunan pasar yang masih berdiri dimungkinkan segera dibongkar.

Untuk penempatan pedagang di pasar relokasi tersebut, lanjut Ali Sofyan, selain telah selesai membangun Pasar Johar bagian utara, tengah dan selatan yang mampu menampung 1.837 pedagang dibangun sejak 1938 tersebut, juga telah dipersiapkan Pasar Kanjengan dengan kapasitas 755 pedagang. "Selanjutnya segera dilakukan pengundian tahap kedua setelah SCJ selesai dibangun dan berdasarkan data seluruh pedagang eks Pasar Johar nanti dapat tertampung di tiga pasar yang saling berdampingan tersebut," ujarnya. (OL-15)

Baca Juga

Metro TV/Catur Irawan

Trio Pencuri Besi Gorong-gorong yang Viral Dibekuk Polisi

👤CATUR IRAWAN 🕔Rabu 29 Maret 2023, 22:30 WIB
TIM Anti Bandit Polsek Gubeng Surabaya, Jawa Timur, berhasil menangkap tiga pelaku pencurian penutup gorong-gorong yang terekam...
MI/Ignas Kunda

Bupati Don Tegaskan tidak Ada Kerugian Negara dalam Revitalisasi Pasar Danga

👤Ignas Kunda 🕔Rabu 29 Maret 2023, 22:15 WIB
Tidak ada kerugian negara sedikit pun dalam revitalisasi pasar. Bahkan masyarakat secara sukarela menyumbang bahan urugan, kendaraan bahan...
Antara/Raisan Al Farisi

Cek Tarif Tol Jakarta-Bandung Sebelum Mudik, Ini Daftarnya

👤Mesakh Ananta Dachi 🕔Rabu 29 Maret 2023, 21:57 WIB
Salah satu rute yang memiliki tingkat perpindahan tertinggi yang ada di Pulau Jawa adalah rute...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya