Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
GUBERNUR Lampung Arinal Djunaidi meminta agar Pengurus Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Organisasi Wilayah (Orwil) Lampung untuk lebih aktif memberikan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya dari pemahaman radikal.
"Saya berharap ICMI Lampung bisa berperan dalam mencerdaskan umat dengan berbagai kegiatan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan BNPT. Jangan sampai ada paham-paham radikal seperti di teluk (penangkapan terduga teroris diduga berafiliasi atau kelompok jaringan Jamaah Islamiyah (JI)," tutur Gubernur saat menerima Audiensi dari ICMI Orwil Lampung di Mahan Agung, Kamis (14/7).
Lampung, jelasnya, menjadi perhatian pemerintah pusat karena pembangunannya dan pertumbuhan ekonomi yang sangat luar biasa. "Namun membangun itu harus dari semua lini secara bersama-sama. ICMI, MUI, NU, Muhammadiyah, BNPT, bersama-sama pemerintah daerah," tegas Gubernur.
Baca juga: Gajah Betina Lahir di Pusat Latihan Gajah Padang Sugihan
Ketua ICMI Orwil Lampung Yusuf Barusman menyampaikan selama ini pihaknya banyak melaksanakan kegiatan, baik yang berupa saran pemikiran maupun program-program sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. "Beberapa waktu lalu ICMI Lampung secara intensif telah melakukan berbagai kegiatan edukasi, salah satunya melalui Gerakan Bersama Kita Kuat (Gema Taat). Selain itu ICMI, melalui program respons bencana, aktif melakukan penggalangan bantuan bencana," ungkap Barusman. "Ke depan saya juga berharap ICMI bisa menjadi hub atau penghubung atau koordinator dari berbagai forum keagamaan yang ada," lanjutnya.
Pada kesempatan tersebut, Yusuf juga menyampaikan kepada Gubernur bahwa dirinya akan dikukuhkan kembali sebagai Ketua ICMI Orwil Lampung masa bakti 2022-2027 melalui Musyawarah Wilayah (Muswil) pada 27 Juli 2022. Pada muswil tersebut rencananya akan diisi dengan kegiatan dialog kebangsaan oleh Kepala BNPT Pusat. (OL-14)
Pencegahan tidak hanya dilakukan dari sisi keamanan tapi juga harus bisa memanfaatkan teknologi IT
Gubernur Khofifah dan BNPT RI berkomitmen tanamkan moderasi beragama sejak dini di sekolah untuk cegah radikalisme. Jatim perkuat sinergi pusat-daerah.
BADAN Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Komisi XIII DPR RI terus memperkuat upaya pencegahan radikalisme dan terorisme.
EKS narapidana terorisme (napiter) Haris Amir Falah mengungkapkan desa sering menjadi sasaran utama kelompok radikal dalam merekrut anggota baru.
Saat ini kita harus mendukung kebijakan pemerintah dalam memperkuat langkah strategis mengatasi radikalisme.
Program berupa pelatihan kewirausahaan berbasis perempuan ini merupakan wujud women empowerement di sisi lingkup yang lebih luas dan berkelompok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved