Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Harga Minyak Goreng Curah di Kupang Lampaui HET

Palce Amalo
26/5/2022 17:45
Harga Minyak Goreng Curah di Kupang Lampaui HET
Pedagang mengangkat minyak goreng curah yang dikemas dalam plastik di tradisional Kasih, Kelurahan Naikoten 1 Kota kupang, NTT.(MI/Palce Amalo.)

HARGA minyak goreng curah bersubsidi di pasar tradisional Kasih, Kelurahan Naikoten 1 Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Kamis (26/5), sebesar Rp15.000 per liter. Harga sebesar itu masih di atas harga eceran tertinggi (HET) yang 
ditetapkan pemerintah sebesar Rp14.000 per liter.

Beberapa pedagang minyak goreng curah di pasar tersebut beralasan memperoleh minyak goreng curah bersubsidi dari pedagang perantara, bukan langsung dari distributor yang ditunjuk pemerintah. "Kami dapat minyak dari tangan kedua. Makanya harganya seperti itu," kata Andi Arif, pedagang minyak goreng curah di pasar tersebut.

Andi membeli lima jeriken minyak goreng curah masing-masing 20 liter atau 18 kilogram dari pedagang perantara seharga Rp280.000. Pedagang perantarn tersebut memperoleh minyak goreng curah bersubsidi dari pemerintah seharga Rp260.000 per jeriken.

Pada kardus tempat minyak goreng curah tersebut terdapat tulisan HET tertinggi Rp14.000 per liter atau Rp15.000 per kilogram. Selanjutnya, minyak goreng dikemas dalam plastik ukuran satu liter dan setengah liter. Untuk ukuran satu liter, ia jual seharga Rp15.000 per liter dan ukuran setengah liter dijual Rp7.500. "Tetapi minyak goreng dalam plastik ini kurang dari satu liter dan kurang dari setengah liter," katanya.

Menurutnya, pengurangan takaran minyak goreng disengaja. "Kalau minyak goreng penuh plastik baru pas satu liter. Kami harus kurangi supaya bisa mengikat ujung plastik," kata dia.

Dia mengatakan, praktik pengurangan takaran minyak goreng juga dilakukan oleh pedagang lain. Adapun pengiriman minyak goreng subsidi menggunakan tangki ke pasar sudah berlangsung sebanyak dua kali dalam dua pekan terakhir, tetapi sudah habis terjual. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya