Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Tujuh Kios Terbakar di Pasar Tradisional Sipahutar

Januari Hutabarat
12/4/2022 15:45
Tujuh Kios Terbakar di Pasar Tradisional Sipahutar
Warga berusaha memadamkan kobaran api.(MI/Januari Hutabarat.)

DIDUGA akibat kelalaian salah seorang pemilik warkop, sebanyak tujuh kios dilalap si jago merah hingga rata dengan tanah. Musibah itu tepatnya berlangsungg di pasar tradisional Sipahutar Desa Sabungan Nihuta  Kecamatan Sipahutar, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara, Selasa (12/4) pukul 06.00 WIB.

Akibat kejadian tersebut, dua rumah milik warga terkena dampak dan harus dibongkar untuk mengantisipasi gerakan api ke daerah padat penduduk. Kasi Humas Polres Taput Aiptu W Baringbing kepada wartawan, Selasa (12/4), mengatakan dugaan sementara api berasal dari salah satu kios yang ditinggal pergi usai beraktivitas pada Senin (11/4).

"Setiap minggu pasar tradisional Sipahutar digelar setiap Senin. Dugaan sementara sesuai dengan para saksi di lokasi kejadian, salah satu warkop yang menggunakan kayu bakar sebagai alat masak meninggalkan warung miliknya dengan kondisi kayu bakar yang masih menyala.

"Hingga Senin (12/4) kayu bakar tersebut masih menyala dan merambat hingga bagian dinding kios. Karena kios terbuat dari bahan kayu, kobaran api cepat meluas hingga kios lain.

Untuk megantisipasi kebakaran lebih luas, warga terpaksa membongkar dua rumah tinggal milik warga. Ketujuh kios yang terbakar tersebut milik Harapan Simanjintak, 53, Sayun Silitonga, 74, Togar Panjaitan, 55, Darman Silitonga, 43, Sundung Sinaga, 70, Paimin Panjaitan, 32, Roida Silitonga, 35.

Sedangkan kedua rumah yang dirusak yaitu rumah milik Marusaha Panjaitan, 43, dan Tio Simanjuntak, 60, warga Desa Sabungan Nihuta II Kecamatan Sipahutar. Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut.

 
Tim Inafis tetap melakukan olah TKP. Akibat kejadi tersebut diperkirakan total kerugian mencapai Rp30 juta. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya