Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

BPBD Kota Sukabumi Siaga Dini Hadapi Potensi Bencana Saat Musim Kemarau

Benny Bastiandy
04/4/2022 18:53
BPBD Kota Sukabumi Siaga Dini Hadapi Potensi Bencana Saat Musim Kemarau
Ilustrasi(ANTARA)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Jawa Barat, bersiap menghadapi potensi bencana memasuki musim kemarau tahun ini. Diprediksi, kemarau tahun ini akan terjadi Maret hingga Juli.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Imran Wardhani, mengaku masih menunggu arahan BPBD Provinsi Jawa Barat menghadapi musim kemarau tahun ini. Namun, kesiapsiagaannya harus dilakukan sejak dini.

"Sementara kami sedang menunggu dulu arahan dari provinsi. Perkembangan akan diinfokan kembali," terang Imran, Senin (4/4).

Berdasarkan prakiraan BMKG, kata Imran, puncak musim kemarau diprediksi akan terjadi dalam periode 3 dasarian. Waktunya terjadi pada Juli, Agustus, dan September. "Puncak musim kemarau adalah waktu terjadinya curah hujan terendah," sebutnya.

Puncak musim kemarau pada Juli kemungkinannya sebesar 25%. Wilayahnya berada di Bekasi dan Karawang utara bagian barat, Sukabumi utara, Sukabumi utara bagian timur, Cianjur bagian utara, Bandung bagian barat, Bogor selatan bagian timur, Bandung bagian utara, Subang bagian selatan, dan beberapa wilayah lainnya. Sementara puncak musim kemarau pada Agustus kemungkinannya sebesar 47% yang akan dirasakan sebagian besar wilayah Jawa Barat. "Sedangkan pada September, kemungkinan puncak musim kemarau sebesar 28%," terangnya.

Imran menuturkan saat ini cuaca masih cenderung berfluktuasi. Masih terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi. "Kami tetap waspada dengan berbagai kondisi cuaca," pungkasnya. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya