Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
KEMENTERIAN Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melakukan peningkatan kualitas jaringan atau optimasi di 16 titik lemah sinyal di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Hal ini dilakukan guna mendukung gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia yang digelar 18-20 Maret 2022.
Selain mendukung penuh event internasional itu, Kominfo juga berkomitmen penuh menyediakan serangkaian infrastruktur jaringan telekomunikasi yang berkualitas dan fasilitas media center bagi para jurnalis di sana.
"Titik-titik lemah sinyal di Pulau Lombok akan mendapatkan optimasi," kata Kepala Dinas Kominfo dan Statistik (Kadis Kominfotik) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Najamuddin Amy di Media Center Indonesia (MCI) MotoGP Mandalika, Lombok Tengah, NTB, Jumat (18/3).
Kondisi saat ini, lanjut Najamuddin, pihak Kementerian Kominfo telah menggelar serangkaian koordinasi dengan Gubernur NTB Zulkieflimansyah secara intensif. Langkah itu dilakukan dalam rangka memastikan optimasi yang diterapkan dapat berjalan dengan baik.
"Pagi ini, Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Dirjen SDPPI) Kominfo, Bapak Ismail akan datang bertemu dengan Gubernur NTB," ujar Najamuddin.
Peningkatan optimasi jaringan telekomunikasi itu dimulai dari beberapa waktu yang lalu. Salah satunya dari pihak PT Telkomsel telah meningkatkan jaringan telekomunikasi yang berkualitas tersebut ke seluruh pelosok Pulau Lombok.
"Pekan lalu, sudah dilakukan optimasi oleh PT Telkomsel, karena itu jaringan 5G di Sirkuit Mandalika terutama, sangat optimal," ungkapnya.
Baca juga: Inilah Sudut Terbaik untuk Menikmati Balapan dan Keindahan Alam di Mandalika
Kegiatan itu, sekaligus sebagai bentuk dukungan penuh dalam pelayanan telekomunikasi yang berkualitas. Sehingga, dipastikan akses jaringan telekomunikasi di sana dapat berjalan dengan baik ke depan.
"Semua jaringan telekomunikasi yang disediakan, sudah dipersiapkan secara matang oleh berbagai pihak," tutur Najamuddin.
Berkat ajang MotoGP juga, tambah Najamuddin, jaringan telekomunikasi di Pulau Lombok menjadi lebih baik. Serangkaian pembangunan infrastruktur jaringan telekomunikasi yang dimulai pada 2019, telah menghilangkan area blank spot sinyal. Secara perlahan-lahan, infrastruktur jaringan telekomunikasi yang berkualitas terus diwujudkan oleh pemerintah pusat yang bekerja sama dengan perusahaan telekomunikasi milik negara.
"Kita bersyukur di Lombok sudah tidak ada lagi blank spot," tukasnya.
Dari sejak itu, fiber optik telah dipersiapkan oleh Kominfo untuk meningkatkan kualitas jaringan telekomunikasi. Kemudian, ada combat mobile base transceiver station yang akan menjadi sokongan dalam menyediakan jaringan telekomunikasi berkualitas.
"Ada combat mobile dan fiber optik yang telah dipasang di sana," pungkas Najamuddin.(RO/OL-5)
PERTAMINA Mandalika International Circuit kembali mencatat sejarah setelah suksesnya penyelenggaraan ajang balap mobil internasional GT World Challenge Asia 2025 pada 9-11 Mei 2025.
GELARAN balap mobil GT World Challenge Asia 2025 di Sirkuit Mandalika, Lombok, rampung digelar.
SEBANYAK 68 pembalap ambil bagian dalam ajang balap mobil GT Word Challenge Asia 2025 yang diawali pada hari ini, Jumat (9/5) di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pocari Sweat Run 2025 akan digelar pada 14 September di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok. Acara ini menawarkan pengalaman unik bagi 7.000 pelari.
TDR Trackday 2025 turut melakukan uji coba menyeluruh pengoperasian digital flag, timing sensor, koordinasi marshal, serta pengecekan sistem keselamatan.
Pembalap Amerika-Jepang, Hana Burton, mewakili Sekuya Racing dengan mengendarai Radical SR1 XXR dan berhasil meraih posisi pertama dalam Radical Time Attack Round 3.
PT Telkom Indonesia dikabarkan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2024, pada 27 Mei 2025 mendatang.
Pada 2024, Telkomsel mencatatkan pertumbuhan pendapatan IndiHome B2C sebesar Rp26,6 triliun, atau tumbuh 101,2% secara tahunan.
Hingga akhir 2024, perseroan mempertahankan dominasinya di pasar telekomunikasi nasional dengan pencapaian pangsa pasar pendapatan tertinggi di industri yakni 51,8%.
Kolaborasi dan sinergi membuat semua target dan capaian untuk bersama dalam menjaga jaringan infrastruktur khususnya fiber optic dapat tercapai dengan baik.
Penguatan keterampilan bagi generasi muda terus dilakukan demi memenuhi kebutuhan tenaga kerja sektor industri.
PENGAMAT telekomunikasi dan media, Aditya Iskandar, menyampaikan apresiasi terhadap langkah Komdigi yang membuka konsultasi publik terkait alokasi pita frekuensi 1,4 GHz.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved