Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendadak menjadi dalang kala hadir secara virtual dalam Pagelaran Wayang Kulit New Era yang digelar Pujakesuma (Putra Jawa Kelahiran Sumatra) di Deli Serdang Sumatra Utara, Sabtu malam (5/3/2022).
Ganjar dengan wayang Gatotkaca-nya, membuat suasana jadi ger-geran meski hadir secara virtual. Nasi Urap, menjadi panganan penuh kenangan antara Ganjar dengan Ketua Umum Pujakesuma, Eko Sopiyanto.
“Pak Ganjar kenapa kami undang, karena representasi wayang kulit asal muasalnya dari Jawa Tengah. Lha pak Ganjar, saya masih ingat makan nasi urap bareng 15 tahun yang lalu,” tutur Eko Sopiyanto menyapa Ganjar.
Momen ini pun memicu tawa peserta yang datang secara luring maupun yang bergabung secara virtual. Budayawan Sujiwo Tejo yang ada di lokasi, juga turut hanyut dalam suasana yang hangat itu.
“Inilah istimewanya Pujakesuma. Pasedulurannya itu diingat-ingat dari sesuatu yang sederhana. Makan nasi urap bareng mas Eko,” kata Ganjar usai diminta nDalang.
Ganjar mengatakan, hal-hal kecil dan sederhana itu menggambarkan Pujakesuma. Dalam perkumpulan, suasana kebatinannya bahagia dan tidak ada perasaan yang tak enak.
“Maka semua tetap bisa membangun keguyuban keakraban. Jadi di mana tanah diinjak, di situ langit dijunjung,” kata Ganjar.
Pujakesuma yang telah ada bertahun-tahun di Sumatra, lanjut Ganjar, diharapkan bisa tetap menghormati warga asli Sumatra.
“Sehingga warga Pujakesuma yang sudah ratusan tahun di Sumatra tentunya tetap harus menghormati saudara-saudara kita yang asli dari Sumatra,” kata Ganjar.
Pujakesuma, kata Ganjar, menggambarkan keragaman yang ada di Indonesia. Sesuai tema, Ganjar berharap Pujakesuma bisa menjaga kerukunan yang sudah terjalin selama ini.
“Tentu saja kita diberi makan, diberi minum, berkeluarga, berteman bahkan yang menikah dengan orang di sana itulah saudara kita, itulah bhinneka tunggal ika, kemudian itulah Indonesia kita yang mesti kita jaga,” tandasnya. (OL-13)
Baca Juga: Surya Paloh Sayangkan Kemunduran EkoNomi Aceh
Museum Wayang memajang ribuan koleksi wayang, salah satu warisan dunia takbenda asal Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO
YAYASAN Mitra Museum Jakarta bekerja sama dengan Unit Pengelola Museum Seni Jakarta menggelar perhelatan wayang kulit bertajuk Nakula Sadewa Murca.
Laporan tersebut terkait peristiwa tindak pidana ujaran kebencian dan atau kejahatan tentang penghapusan diskriminasi ras dan etnis.
"Jadi kalau boleh saya menyebut Wayang Orang Bharata ini baru berusia 50 tahun dan tidak pernah mengalami penuaan, karena terus-menerus muncul generasi baru,"
Penyesuaian juga dinilai penting agar peran wayang sebagai sumber nilai-nilai luhur bisa tetap hidup ke depan.
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy menuturkan pihaknya akan tetap mengawal pemajuan kebudayaan nasional.
Acara yang dihadiri sejumlah tokoh penting di Ibukota, juga perwakilan daerah di Pulau Sumatera ini mengambil tema ‘Transformasi Pujakesuma: Berdaya Bersama’.
PAGUYUBAN Keluarga Besar (PKB) Pujakesuma, mengukuhkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, sebagai Dewan Pelindung DPP Pujakesuma tahun 2021 sampai 2026
ORGANISASI Pujakesuma menilai Ganjar Pranowo selalu memperhatikan nasib para pelaku seni di wilayahnya dan selalu terbuka dalam diskusi yang membahas kebudayaan tradisional.
PAGUYUBAN Keluarga Besar Putera Jawa Kelahiran Sumatra (Pujakesuma) menggelar berbagai kegiatan di hari Sumpah Pemuda sekaligus syukuran HUT Ganjar Pranowo yang ke-54.
KETUM Pujakesuma Pusat Joko Susilo meminta pelaku yang menyalahgunakan ambulans Pujakesuma untuk mencuri rel kereta dihukum berat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved