Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENARA Masjid Agung Baiturrahman di Jalan Bojongkoneng, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat tiba-tiba roboh menimpa warung dan sepeda motor, Senin (28/2). Saat kejadian, tidak ada hujan maupun angin kencang. Tidak ada korban jiwa dana peristiwa itu.
Robohnya menara Masjid Agung Baiturrahman itu beredar dalam video berdurasi waktu 1 (satu) menit yang memperlihatkan puing-puing reruntuhan berserakan membuat seluruh warga di sekitar lokasi panik dan ada juga beberapa orang histeris.
Viideo yang memperlihatkan bangunan menara yang berada di sebelah Timur langsung viral di media sosial (Medsos) dilengkapi keterangan dari sekretariat masjid.
Baca juga: Sudah Habiskan Rp4,5 Miliar Pembangunan GCC di Tasikmalaya Mangkrak
Seorang pengendara motor, Dadan Hamdani, 54, mengatakan, dirinya saat itu tengah berada di lokasi kejadian dan mendengar suara keras saat reruntuhan menara menimpa sebuah warung dan motor di bawahnya hingga warga sekitar langsung histeris ketika melihat warung rusak tertimpa tembok bangunan.
"Sebagian tembok menara setinggi 20 meter sebelumnya selalu bocor ketika hujan. Akan tetapi, kondisi cuaca saat kejadian cerah tidak ada angin dan tidak ada hujan ketika warga hendak menunaikan salat Ashar," katanya, Senin (28/2) malam.
Ia mengatakan, dirinya sempat membantu pedagang membereskan barang yang terkena tembok menara tapi salah seorang pedagang terlihat ada menangis histeris karena kaget tembok tersebut hampir menimpa mereka.
Dalam peristiwa itu, semua warga langsung menjauh dari menara masjid karena kondisinya berbahaya.
"Seorang warga menangis karena tembok itu sempat menimpa pedagang di bawahnya tapi sekarang semuanya menjauh karena tembok menara bisa saja roboh lagi. Kami meminta agar warga jangan mendekat lokasi karena sebagian tembok menara masih berjatuhan," ujarnya.
Sementara itu, Ketua DKM Masjid Agung Baiturrahman Bojongkoneng, Kecamatan Singaparna, Kabupayen Tasikmalaya, KH Hasan Basri mengatakan kejadian itu sangat mendadak dan tidak diduga bangunan menara di sebelah Timur sebagian atasnya roboh dan memimpa pedagang termasuk sebuah motor. Namun, dalam peristiwa itu beruntung tidak ada korban jiwa.
"Kejadian itu terjadi saat warga hendak melaksanakan salat ashar dan jemaah masjid sebagian sudah ada di tempar wudhu untuk menunaikan sembahyang. Kondisi cuaca saat itu cerah, tidak ada angin atau hujan dan untuk sekarang belum bisa dipastikan penyebab terjadinya runtuh menara itu, apakah karena sudah lapuk atau konstruksi bangunan jelek dan sekarang ini kondisinya rusak berat tetapi untuk kerugian belum dihitung," paparnya. (OL-1)
KEMENTERIAN Agama (Kemenag) meluncurkan program Family Orientation at the Mosque’s Site (Foremost) sebagai strategi baru pembinaan keluarga berbasis masjid.
Wamenag Romo R Muhammad Syafi’i mengungkapkan masjid harus menjadi pusat pembinaan umat yang holistik, tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi sebagai episentrum transformasi sosial
Selama 6 tahun berturut-turut Indonesia juga dinobatkan sebagai negara paling dermawan di dunia. Data Baznas menyatakan, 62% masyarakat lebih memilih bersedekah melalui masjid.
Melalui penghargaan ini, Baznas (Bazis) DKI Jakarta ingin mendorong masjid sebagai pusat kegiatan sosial keagamaan yang terbuka bagi semua lapisan masyarakat.
Wakil Menteri Agama Republik Indonesia Romo R Muhammad Shafi’i mengatakan fungsi masjid tidak sebatas tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kehidupan umat.
ADA sejumlah tantangan digitalisasi yang dihadapi oleh dewan kemakmuran masjid (DKM), seperti belum optimalnya pemanfaatan website dan terbatasnya literasi digital pengurus DKM.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved