Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Kasus Aktif Covid-19 Sumsel Mencapai 1.183

Dwi Apriani
09/2/2022 16:40
Kasus Aktif Covid-19 Sumsel Mencapai 1.183
Ilustrasi(DOK MI)

PEMERINTAH Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mencatat adanya penambahan kasus Covid-19 ada sebanyak 361. Dengan begitu, saat ini kasus Covid-19 di Sumsel ada sebanyak 61.303 dimana angka kesembuhan ada sebanyak 57.033 orang dan angka kematian ada 3.087 kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel, Lesty Nurainy, mengatakan saat ini kasus aktif Covid-19 ada 1.183 orang. "Kami mencatat sekarang ini ada 52 orang pasien Covid-19 yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit, sementara 1.126 orang menjalani isolasi mandiri," jelas Lesty, Rabu (8/2).

Ia menjelaskan, masyarakat tetap diimbau untuk menerapkan protokol kesehatan. Karena saat ini sebagian masyarakat di Sumsel sudah mulai abai dengan prokes. "Prokes itu utama, jangan sampai lalai. Harus lebih disiplin, apalagi saat ini ada Omicron," jelasnya.

Sementara itu, Gubernur Sumsel Herman Deru telah meminta agar kabupaten dan kota benar-benar memastikan agar masyarakat di daerahnya lebih disiplin prokes. Menurutnya, kabupaten/kota harus  sama menyikapi adanya peningkatan kasus Covid-19. Meskipun ada varian Covid-19, untuk menghadapinya sama seperti sebelumnya dan tidak ada yang berubah seperti menerapkan prokes dengan ketat.

Lalu percepatan vaksinasi, yang belum divaksin harus segera mengikuti vaksinasi. Kalau berdasarkan capaian vaksinasi saat ini Sumsel capaiannya sudah melebihi nasional, di Sumsel capaian vaksinasinya sudah 90,97 persen.

"Harapan kita tidak tersisa, bisa 100 persen. Kalau harus ada stimulan kita kasih stimulan. Kemudian ketaatan Prokes, ini akan saya instruksikan khususnya kepada kabupaten/kota untuk Satpol PP nya, dan Forkompinda untuk terus mengajak memakai masker dalam event apapun," jelasnya.

Namun, menurut Deru, untuk saat ini ada pertumbuhan ekonomi yang bagus di Sumsel. "Jadi kalau ada event jangan diartikan ini ke rumahnya tapi geliat ekonominya, tentunya dengan tetap menerapkan prokes," pungkasnya. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya