Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DALAM dunia fesyen, aksesoris merupakan pelengkap penampilan. Kenyataan inilah yang membuat Axel Vinesse by UBS Gold hadir sebagai aksesoris dengan referensi gaya hidup urban ala kaum muda Indonesia yang terbuat dari emas.
Axel Vinesse by UBS Gold memiliki konsep Bold, Edgy, dan Urban. Dengan tagline In Gold We Bold, setiap sisi dan sudut dari aksesoris Axel Vinesse by UBS Gold dibuat melalui assembling dan finishing oleh artisan spesial yang memiliki skil serta jam terbang yang tinggi.
Aksesoris Axel Vinesse memiliki desain yang stylish, prestige, dan tentunya well build. Terbuat dari material 8K solid gold, Axel Vinesse bersifat hypoallergenic, aman dan tidak gatal di kulit, serta tahan lama. Tak hanya itu, pembuatan setiap koleksi Axel Vinesse menggunakan teknologi yang modern sehingga dapat menghasilkan aksesoris yang secara look tampak besar, tetapi memiliki berat yang relatif ringan.
Setelah diluncurkan secara virtual pada Oktober tahun lalu, UBS Gold secara fisik menampilkan aksesoris Axel Vitesse di Surabaya, Jawa Timur.
"Kami percaya dengan experience secara langsung yang terjadi di dalam launching offline ini, maka akan semakin menguatkan alasan kenapa Axel Vinesse by UBS Gold adalah must have accessories to complete your overall look," ujar Michael Yahya, E-Commerce Director UBS Gold dalam keterangannya.
Baca juga : Perencana Keuangan: Bagi Anggaran dalam Tiga Pos Utama
Peluncuran offline Axel Vinesse by UBS Gold di Surabaya dihadiri oleh lebih dari 35 fashion and beauty influencer, seperti Margenie, Diana Halim, dan Valen Amijo.
Axel Vinesse by UBS Gold hadir dengan berbagai jenis perhiasan seperti Cincin, Gelang, Kalung juga Anting-Anting. Pada koleksi kalung dan gelang juga dilengkapi dengan fitur adjustability yang ramah dan mudah dipakai, sehingga Axel Vinesse by UBS Gold memastikan para penggunanya dapat mengatur ukuran perhiasan emas sesuai dengan kebutuhan.
"Jadi, kenyamanan merupakan top priority yang didorong oleh Axel Vinesse by UBS Gold.Tersedia dalam dua warna, Italian yellow gold dan rose gold, seluruh perhiasan emas pada Axel Vinesse by UBS Gold terbagi menjadi dua jenis, signature dan unique. Khusus untuk jenis unique, hanya akan memproduksi sekali sehingga memberikan nilai eksklusif tersendiri bagi para pemiliknya," kata Michael.
Michael menambahkan, Kehadiran Axel Vinesse by UBS Gold merupakan komitmen untuk mendukung keinginan kaum muda dan urban untuk tampil fashionable pada setiap kesempatan tanpa mengkhawatirkan sisi kenyamanannya.
Axel Vinesse by UBS Gold sudah tersedia dan bisa didapatkan melalui situs resmi axelvinesse.com, juga dapat diperoleh lewat beberapa lokapasar (marketplace) ternama. (RO/OL-7)
Transformasi Pegadaian untuk Masa Depan Bersama meng-EMAS-kan Indonesia
Program diskon ini diberikan khusus untuk semua brand perhiasan emas dengan potongan langsung sebesar 5%.
Komunitas Muslim Life Fest 2024 sangat berhati hati dalam kegiatan jual beli emas. Walau hanya 1 gram harus ada barangnya kemudian dibayarkan secara langsung.
Elemen tanah hadir dalam desain flora endemik Indonesia, seperti Royal Orchid of Merapi dan Majestic Rafflesia, serta kemegahan gunung vulkanik, seperti Divine Rinjani.
Banyak pasangan memilih perhiasan unik untuk momen istimewa. Mulai dari cincin pernikahan hingga hadiah anniversary.
Pedjoeang Batik menyematkan emas murni 24 karat dengan berat sekitar 4 gram berjumlah 13 kancing pada kemeja batik tulis.
Jessica memilih program bayi tabung karena dengan usianya sekarang, kehamilannya berisiko tinggi.
Jangan lewatkan untuk mencoba berbagai makanan khas Surabaya, Jawa Timur ini ketika sedang berlibur, dijamin bakal ketagihan!
Grand Inna Tunjungan memiliki Jelajah Cita Rasa Nusantara pada Ramadan tahun ini.
Kuliner asal Surabaya yang terkenal dengan rasa mi yang khas, Mie Mapan buka cabang ke-26 di Plaza Festival, Jakarta Selatan.
Cara tradisional ini menjadi nilai tambah dari rasa isian roti yang proses produksinya memakan waktu hampir 5 jam.
Saat Kopi, yang berlokasi di kawasan Kota Lama Surabaya, menjadi salah satu perwujudan visi Muhammad Yusuf untuk menghadirkan inovasi dalam industri kuliner.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved