Lamongan Canangkan 5 Desa  Penuntasan Stunting

M Yakub
18/1/2022 18:00
 Lamongan Canangkan 5 Desa  Penuntasan Stunting
Deteksi stunting di posyandu.(MI/Palce)

PEMKAB Lamongan, Jatim,  mencanangkan lima desa menjadi percontohan penurunan stunting. Pemkab juga menciptakan ekosistem yang kondusif sebagai upaya penuntasan stunting di wilayahnya.

Bupati Yuhronur Efendi mengungkapkan, isu kesehatan termasuk di dalamnya penuntasan stunting masuk dalam misi II Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lamongan  untuk segera diatasi.

Pemerintah Kabupaten Lamongan, bahkan menciptakan sebuah ekosistem  dalam penuntasan stunting. Hubungan timbal balik tak terpisahkan tersebut diwujudkan melalui sejumlah program kerja peduli stunting

Antara lain, peduli lingkungan, peduli ibu dan anak serta peduli hidup bersih dan sehat yang dimotori TP PKK Kabupaten Lamongan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan.

Diharapkan melalui desain pokja tersebut, tercipta ekosistem seimbang guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat sehingga tercipta generasi unggul, cerdas dan berdaya saing.

''Kita akan menciptakan sebuah ekosistem, artinya semua terhubung dalam penuntasan stunting. Nah kita bertekad untuk menciptakan generasi-generasi yang tinggi, cerdas, dinamis dan tangkas melalui pemenuhan gizi. Untuk itu saya mengajak seluruh OPD untuk 'kroyoan' melakukan kolaborasi menuju Lamongan zero stunting,'' terang Bupati saat Pencanangan Desa Pilot Project  Pelaksanaan Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana di Balai Desa Karangwungulor Kecamatan Laren, Selasa (18/1).

Desa Karangwungulor di Kecamatan Laren merupakan salah satu desa dari lima desa di lima kecamatan yang dicanangkan menjadi pilot project penurunan stunting di Lamongan. Empat desa lainnya adalah Desa Deket Kecamatan Deket, Desa Nguwok Kecamatan Modo, Desa Jatidrojog Kecamatan Kedungpring, Desa Karangwungulor Kecamatan Laren dan Desa Banjarejo Kecamatan Sukodadi.

Upaya lain untuk menangani stunting, Lamongan telah melakukan pencanangan Gerakan Minum Tablet Tambah Darah dan Obat Cacing yang merupakan upaya pencegahan stunting pada calon ibu, yakni untuk remaja wanita dengan usia produktif dan terbebas dari cacingan.

Kepala Dinas Kesehatan Lamongan, dr. Taufik Hidayat menambahkan penetapan kelima desa yang ditunjuk sebagai pilot project. Sehingga pengalaman dari kelima desa ini akan di dibuat percontohan desa lainnya

''Desa pilot project diharapkan bisa menjadi desa yang tangguh dalam menghadapi berbagai tekanan," jelasnya.

Antara lain, berupa tekanan ekonomi, bencana, sejumlah problem kesehatan, problem lingkungan serta persoalan sampah juga harus selesai di tingkat desa. "Sehingga keberhasilan dari Desa Karangwungulor dan desa pilot project lainnya dapat menjadi percontohan desa lainnya dalam penurunan stunting,'' pungkasnya. (YK/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya