Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
HARGA minyak goreng di Kota Sukabumi, Jawa Barat, masih relatif mahal. Operasi pasar dilakukan Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan setempat sebagai upaya mengendalikan harga.
Operasi pasar minyak goreng digelar Rabu (12/1). Lokasinya berada di empat titik yakni di halaman Kelurahan Cisarua Kecamatan Cikole, di halaman Kelurahan Citamiang di Kecamatan Citamiang, di halaman kantor Kecamatan Warudoyong, dan di halaman kantor Kecamatan Baros.
"Kegiatannya bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat. Bantuannya berasal dari pemerintah pusat," kata Kepala Bidang Perdagangan Diskumindag Kota Sukabumi, Widya Yudha, Kamis (13/1).
Yudha memandang perlu digelarnya operasi pasar. Pasalnya, cenderung mahalnya harga komoditas tersebut saat ini memicu gejolak di masyarakat. "Kegiatan ini diharapkan bisa menekan harga karena minyak goreng yang dijual harganya di bawah pasaran sekarang," jelasnya.
Kota Sukabumi mendapatkan jatah sebanyak 7.200 liter minyak goreng yang sudah dikemas. Harga jualnya kisaran Rp14 ribu per liter. "Pelaksanaannya digelar satu hari di empat titik. Ada yang di kantor kelurahan, ada juga di kantor kecamatan," tuturnya.
Namun, masyarakat masih dibatasi membeli minyak goreng. Masing-masing tidak boleh membeli lebih dari 2 botol. "Masyarakat antusias mungkin karena harganya yang cukup murah dibanding di pasaran," katanya.
Kegiatan serupa rencananya akan digelar pekan depan. Lokasi yang dipilih rencananya di Pasar Pelita dan Pasar Gudang. "Nanti kami siapkan 20 ribu liter minyak goreng kemasan untuk dua lokasi. Insya Allah minggu depan kita laksanakan lagi operasi pasar," pungkasnya. (OL-15)
Chef Devina Hermawan menyoroti pentingnya memilih minyak goreng berkualitas yang ditunjukkan dengan kejernihan warna, tidak memiliki rasa dan tidak beraroma.
Devina Hermawan saat ini telah dikenal luas sebagai chef profesional dan content creator yang telah dipercaya mewakili berbagai merek ternama sebelumnya.
Disperindag Jabar masih menunggu salinan aturan terkait kenaikan HET MinyaKita.
HARGA beras di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terpantau melambung. Terdapat berbagai faktor penyebab naiknya harga.
Kenaikan tersebut banyak dikeluhkan pembeli dan pedagang karena harga minyak curah di pasaran sudah mencapai Rp17 ribu per kilogram dan minyakkita Rp16.500 per liter.
PRESIDEN Joko Widodo memasuki 2022 dengan kepercayaan tinggi.
Pendistribusian beras dilakukan sebagai upaya menekan inflasi agar harga beras di pasaran kembali stabil,
Pada gelaran itu disiapkan berbagai komoditas seperti beras, telur ayam, dan cabai merah. Harganya lebih murah dibanding di pasaran.
Berbagai produk pangan dijual, mulai beras, minyak goreng, telur, cabai dan lainnya di bawah harga pasaran.
UNTUK mengatasi kelangkaan dan melejitnya harga beras medium maupun premium, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung Jawa Barat (Jabar) segera menggelar operasi pasar beras medium dan pasar murah.
PEMKOT Bandung Jawa Barat (Jabar), mulai Senin (19/2) hingga 1 Maret 2024 menggelar Operasi Pasar Beras Medium SPHP dan Pasar Murah di 30 kecamatan yang ada di Kota Bandung. Berikut lokasinya.
ANTREAN panjang terjadi di 3 lokasi di Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat yang menggelar operasi pasar beras medium SPHP dan pasar murah, Senin (19/2).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved