Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat kini memiliki Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) Terpusat Sanimas Citarum Harum. Fasilitas ini diinisiasi oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BBPW) Jawa Barat (Jabar) Kementerian PUPR, kemudian dibangun oleh KSM Sauyunan Pisan.
Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana di Bandung Jumat (31/12) mengatakan, SPALD Terpusat merupakan sistem pengelolaan yang dilakukan dengan mengalirkan air limbah domestik dari sumber secara kolektif ke sub-sistem Pengolahan Terpusat untuk diolah sebelum dibuang ke badan air permukaaan. SPALD Terpusat berlokasi di Wilayah RW 06, Kelurahan Gegerkalong, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung.
"Dengan terbangunnya SPALD Terpusat di wilayah tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat dan menjadi role model bagi wilayah lain. Mudah-mudahan air tanahnya juga kualitasnya menjadi baik, karena mengurangi limbah domestik warga," ujarnya.
Harapan Pemkot Bandung, masyarakat juga bisa ikut menjaga, memelihara IPALnya terus berfungsi baik. "Karena memang masalah limbah domestik ini tetap menjadi masalah di kota besar, mudah-mudahan dengan terbangunnya tempat ini semakin mempercepat proses pencapaian 100 persen ODF (Open Defecation Free) di Kota Bandung," jelasnya.
Yana juga mengapresiasi pembangunan SPALD Terpusat yang di atasnya terdapat ruang publik, sehingga bisa dicontoh kewilayahan lain agar dibagian atas SPALD dapat dimanfaatkan. "Ini sudah lebih dari satu bulan IPAL ini berfungsi, tidak bau dan bisa dipakai ruang publik, di sini digunakan untuk ruang bermain anak kalau di tempat lain itu ada Balai RW juga ada tempat-tempat fasilitas publik lainnya," ungkap Yana.
Kepala BBPW Jabar, Oscar R.H. Siagian mengatakan, pihaknya ikut andil dalam pengendalian pencemaran DAS Citarum yang banyak penyebab pencemarannya, salah satunya limbah domestik. Dalam upaya pengendalian pencemaran DAS Citarum, pihaknya melalui pendekatan struktural dan kultural, di sini pembangunan SPALD Terpusat, sifatnya berbasis
masyarakat.
"Program ini merupakan program bersama, dan Pemkot Bandung juga berpartisipasi aktif. Kami harap dukungan terus dilakukan dengan fasilitasi dan pendampingan, sehingga derajat kesehatan masyarakat juga meningkat," ucapnya. (OL-15)
Jelajahi 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat beserta julukannya. Temukan keunikan budaya dan sejarah Jawa Barat!
MPLS tahun akademik 2025/2026 di sekolah rakyat tersebut diikuti oleh 100 siswa jenjang SMP dan SMA. Mereka akan mengikuti MPLS selama dua minggu ke depan.
PEMERINTAH Provinsi Jawa Barat (Jabar) menerbitkan imbauan kepada bupati dan wali kota di wilayahnya untuk membebaskan tunggakan pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) perorangan
FORUM masyarakat makan bergizi gratis (FMMBG) Jawa Barat (Jabar) menemukan adanya dapur fiktif dalam pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG)
Diterbitkannya kebijakan pencegahan anak putus sekolah ke jenjang pendidikan menengah merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah daerah sesuai konstitusi.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat terdahulu tidak memprioritaskan pendidikan, tidak membangun sekolah baru
Atasi pencemaran air! Temukan solusi inovatif menjaga kualitas lingkungan, sumber daya vital bagi kehidupan. Pelajari upaya efektif melindungi bumi.
CCEP Indonesia hari ini, Rabu (6/11) meluncurkan program Wawasan Nusantara (Wash Management, Waste Management, and Nutrition for Nusantara), di Desa Kutamaneuh, Karawang, Jawa Barat.
PAMERAN dan forum internasional Indo Water 2024 Expo & Forum kembali digelar untuk ke-18 kalinya.
Kali ini, beasiswa secara khusus ditujukan untuk mahasiswa Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan yang mendalami penelitian terkait pengolahan air.
Kedua negara mengambil langkah-langkah untuk mengadopsi prinsip-prinsip perancangan perkotaan yang ramah air.
Inisiasi tersebut telah disepakati dalam deklarasi menteri yang diharapkan bisa ditindaklanjuti dengan aksi nyata oleh negara-negara di dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved