Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
SEKITAR 30 kepala keluarga (KK) dari kampung Wuring yang tinggal di pesisir pantai Utara Laut Flores memilih bertahan di tempat pengungsian yang disediakan oleh pemerintah, tepatnya di Rumah Jabatan Bupati Sikka pasca ada himbauan dari BMKG untuk mereka kembali kerumah masing-masing akibat pencabutan potensi Stunami oleh BMKG.
Hal ini dilakukan, lantaran mereka masih trauma dengan Tsunami di tahun 1992 yang melanda wilayah mereka yang merenggut korban jiwa itu.
Salah satu warga dari Wuring, Tina mengaku ia bersama anak-anaknya memilih untuk bertahan mengungsi di rumah jabatan Bupati Sikka. Pasalnya, ia masih terbayang-bayang tsunami di tahun 1992 yang melanda wilayahnya.
"Ada warga yang lain sudah kembali ke rumah. Tetapi kami masih bertahan disini. Saya masih trauma. Saya takut pulang ke rumah. Apalagi rumah kami persis dekat pantai. Saya masih trauma. Jadi saya dengan anak-anak bertahan dulu di rumah jabatan Bupati Sikka ini," ujar Tina, Rabu (15/12)
Ia mengaku sampai kondisi aman dulu baru balik ke rumah. Sebab, masih ada gempa susulan yang dirasakan oleh warga. Apalagi gempa susulannya terjadi berulang-ulang kali.
Sementara itu, Sekretaris BPBD Kabupaten Sikka, Paskalis mengaku dari tiga tempat pengungsian yang disediakan pemerintah, hanya masih tersisa 30 KK yang masih bertahan di rumah Jabatan Bupati Sikka. Warga yang masih bertahan ini masih trauma dengan kejadian tahun 1992.
"Kita sudah mengajak mereka untuk pulang kembali ke rumah. Tetapi mereka tidak mau pulang. Warga tidak mau. Jadi kita persilahkan mereka tetap berada di tempat pengungsian yang ada di rumah jabatan Bupati Sikka ini," papar dia.
Paskalis mengaku warga yang tetap bertahan ini tetap dilayani oleh pemerintah seperti makan minum mereka. "Kita tetap layani mereka secara baik," tandas dia.
Beberapa lokasi pengungsian di beberapa tempat sudah kosong karena warga sudah kembali ke rumahnya masing-masing. (OL-13)
Baca Juga: Gempa Susulan di Sikka Bikin Warga Kabor Panik Meninggal
SEJAK tsunami Pangandaran pada 2006, tim peneliti Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN menyimpulkan bahwa tsunami raksasa di selatan Jawa memang pernah terjadi berulang. R
BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat di wilayah pesisir untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gempa dan tsunami yang dapat terjadi kapan saja.
KEKHAWATIRAN akan tsunami besar di wilayah Pasifik mulai mereda pada Rabu (30/7), setelah gempa bumi berkekuatan magnitudo 8,8 mengguncang wilayah terpencil di Semenanjung Kamchatka, Rusia.
Pemerintah Jepang hingga saat ini masih belum mengakhiri peringatan tsunami imbas gempa Rusia dengan magnitudo 8,8 yang terjadi pada Rabu, 30 Juli 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pada Rabu (30/7) malam, resmi mengakhiri peringatan tsunami yang sebelumnya dikeluarkan pascagempa Kamchatka di Rusia.
GEMPA bumi yang terjadi di Kamchatka, Rusia sebesar Magnitudo 8,7 dapat meminimalisir jumlah korban didukung karena sistem peringatan dini yang sangat baik.
Satu orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka saat gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 mengguncang Sindirgi, Turki, Minggu (10/8) malam.
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 3,7 mengguncang Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (9/8) pukul 08.21 Wita, tidak berpotensi tsunami.
Gempa ini terjadi akibat aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi ke bawah lempeng Eurasia.
Gunung Krasheninnikov di Kamchatka, Rusia, meletus untuk pertama kalinya sejak 1550, hanya beberapa hari setelah gempa bumi magnitudo 8,8.
Gempa bumi di Kendal tersebut merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif, sehingga guncangan dirasakan di daerah Kendal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved