Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
BULOG menggelontorkan ribuan beras fortivit kepada balita stunting di Desa Bokong, Kecamatan Taebenu, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (2/12). Penyaluran beras bervitamin tersebut dipusatkan di halaman Gereja Talitakumi Naiobe, Desa Bokong yang dirangkai dengan edukasi pendampingan gizi, pengobatan gratis dan pasar murah sembako.
Kepala Bulog Divre NTT Asmal mengatakan pembagian beras merupakan komitmen nyata kepedulian Bulog terhadap peningkatan gizi masyarakat melalui program 'Bulog Peduli Gizi.'
Bulog mengandeng sejumlah dokter memberikan pemahaman mengenai kesehatan balita dan penurunan prevalensi balita BGM (bawah garis merah) melalui penyediaan bahan pangan sehat, seimbang serta terjaminnya keamanan bagi balita, salah satunya melalui beras fortivit.
Di Desa Bokong, sebanyak 50 balita stunting, masing-masing menerima satu kilogram beras fortivit. Bantuan beras yang sama dilanjutkan ke desa lainnya seperti Desa Naibonat di Kecamatan Kupang Timur pada Jumat (3/12).
Menurutnya, terobosan fortifikasi produk pangan seperti pada garam, tepung terigu, minyak dan beras yang telah dikembangkan saat ini sangat bermanfaat guna meningkatkan kualitas nutrisi di makanan. Beras fortivit mengandung beberapa mikronutrien seperti vitamin A, vitamin B1, vitamin B3, vitamin B6, asam folat, vitamin B12, zat besi dan seng (Zn).
Pada kesempatan tersebut, Asmal bersama dokter mengunjungi dua warga yang sakit di rumah yang tak jauh dari lokasi gereja untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dan membagikan beras fortivit.
baca juga: IDAI: Sindrom Stunting dapat Terjadi Secara Berulang
Kunjungan persama di rumah Theresia Bahas, 80, yang menderita stoke sejak Agustus 2021 dan Agustinas Nifu Bijae, 67, yang menderita
komplikasi gula darah, darah tinggi, kista dan lambung.
Anggota keluarga Theresia Bahas, Welhelmia mengatakan, nenek Theresia sudah berkali-kali berobat ke rumah sakit di Kota Kupang dan puskesmas setempat. "Terima kasih karena bulog telah peduli kepada keluarga kami," kata Welhelmia sesuai menerima beras fortivit.
Asmal dan tim kesehatan juga mengunjungi balita stunting Yesri Nifu yang berusia 2,11 tahun. "Beras ini nanti dibuat bubur dan diberikan kepada anak, sudah ada vitaminnya untuk menaikan pertumbuhan anak," tambah Asmal. (N-1)
Pemerintah memastikan bantuan pangan beras mulai disalurkan pada Juli ini.
Beras tidak Sesuai Regulasi, Kementan: Rugikan Konsumen hingga Rp99,35 Triliun
Pada pertengahan Juni 2025, harga beras di beberapa pasar tradisional Kabupaten Deli Serdang naik hingga 3,4% dibanding bulan sebelumnya.
MENTERI Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa pemerintah sedang menggalakkan program ketahanan pangan, namun masih ada oknum mafia yang mencoba mempermainkan situasi.
Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyebutkan bantuan pangan beras untuk periode Juni-Juli 2025 siap disalurkan kepada 18,3 juta penerima bantuan pangan (PBP).
Mentan menjamin bahwa stok pangan nasional tetap dalam kondisi aman. Selain itu, penyerapan gabah dari petani diperkirakan bisa mencapai 400 hingga 500 ribu ton pada bulan ini.
KEMENTERIAN Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah resmi melakukan pergantian Direktur Utama Perum Bulog.
Bulog Surakarta menyatakan sangat mencukupi, karena stok di gudang se-Solo Raya saat ini mencapai 82 ribu ton lebih.
STOK beras di gudang Bulog akhirnya menembus 4 juta ton yang berhasil tercapai pada 29 Mei 2025. Dari jumlah itu 2,4 juta ton di antaranya berasal dari serapan gabah/beras produksi domestik.
PERUM Bulog mencatat serapan gabah dan beras menembus lebih dari 2,1 juta ton per Mei 2025. Bulog memastikan kualitas beras Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tetap terjaga
petani merasa senang karena Bulog menerima GKP dengan harga baik, yakni Rp6.500 per kilogram.
PERUM Bulog telah menyerap 2.023.063 ton beras dari petani lokal. Serapan itu disebut merupakan angka tertinggi sepanjang Januari–Mei selama 58 tahun berdirinya Bulog.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved