Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Suami Pergoki Istrinya Berduaan dengan Anggota DPRD di Toilet

Alexander P. Taum
26/11/2021 14:05
Suami Pergoki Istrinya Berduaan dengan Anggota DPRD di Toilet
Ilustrasi(dok.mi)

ANGGOTA DPRD Kabupaten Lembata NTT, berinisial GR tertangkap basah sedang berduaan dengan NN di toilet, Kamis dinihari (25/11) sekitar pulul 01.00 Wita. Keduanya dipergoki DW suami NN, sedang berbuat mesum di toilet rumahnya.

GR, anggota DPRD Lembata yang selama ini berpenampilan nyentrik, sempat dipukuli. Namun, GR berhasil kabur dengan pakaian seadanya.

DW, suami dari NN kepada wartawan menuturkan, Rabu (24/11/2021) malam sekitar pukul 24, 00 WITA dirinya pulang dari melayat orang meninggal.

Saat itu, istrinya, NN menelepon mengatakan hatinya kurang tenang, mungkin karena mertuanya sedang sakit. Sang istripun  minta suaminya menjenguk ke rumah ibunda suaminya.

Namun sesampainya di rumah, ia melihat ibunya sedang asik menonton acara televisi dan tidak apa-apa. Setelah memanggil beberapa kali dan tidak ada jawaban, ia akhirnya kembali ke rumah.

DW pun kembali di rumah, ia melihat lampu di dalam rumah masih menyala. Ia lalu dibukakan pintu oleh anaknya. Setelah masuk rumah, ia duduk bersama istrinya. Istrinya mengeluh sakit perut.

"Saya tanya perut sakit kenapa maka. Istri bilang tadi makan telur nona masak pake Lombok banyak jadi buat perut sakit," katanya.

Setelah itu, istrinya pamit ke kamar mandi untuk buang air besar karena perutnya terus terasa sakit.

Saat istrinya ke kamar mandi, DW juga mengantuk dan hendak tidur. Akan tetapi, setelah beberapa saat istrinya tak kunjung kembali dari kamar mandi, ia kawatir terjadi apa-apa terhadap istrinya.

Akhirnya ia memutuskan untuk keluar dan memanggil istrinya. Saat itu istrinya mengaku perutnya masih sakit.

DW pun menaruh curiga ketika istrinya buang air terlalu lama. Apalagi, posisi kaki istrinya tidak seperti biasa seperti orang sedang buang air. Karena wc yang digunakan jongkok, namun posisi kaki istrinya seperti orang lagi berdiri.

Kebetulan, pintu kamar mandinya menggunakan seng dan ada jarak dengan tanah sehingga ia bisa melihat posisi kaki istrinya. Ia juga sempat mendengar suara seperti percakapan di dalam kamar WC. Sehingga ia semakin curiga. Apalagi, ia juga melihat ada kaki lain di dalam kamar WC selain kaki istrinya.

Hampir kurang lebih 30 menit, istrinya keluar, dan saat keluar ia sempat mengatakan kepada lelaki di dalam WC. "Nanti kau tanggung jawab dengan suami saya," kata suaminya menirukan istrinya.

Saat istrinya keluar, DW langsung mendobrak masuk ke dalam kamar WC dan mendapati GR di dalam dan langsung  menghajarnya. Ia sempat membanting tubuh anggota dewan yang vokal di DPRD ini ke dinding kamar WC. Saat DW
menunduk hendak mengambil  besi yang menutupi selang air, kesempatan GR untuk meloloskan diri dari gebukan DW.

Setelah itu DW langsung mengambil parang (Kelewang) dan mengejarnya. Sayangnya ia tak menjumpai oknum anggota dewan itu.

Karena emosi, ia lalu mengejar langsung ke rumah orangtua GR  dan berteriak mencaci maki anggota dewan ini di rumah orangtuanya. Tak puas, ia lalu menuju ke rumah GR dan mencaci makinya di sana. Ia juga berteriak memanggil istri GR  dan menyampaikan kejengkelannya. Ia juga sempat memukul kaca spion mobil GR yang diparkir di halaman rumah.

Setelah itu, ia kembali ke rumah. Ia menanyakan istrinya dan karena  emosi ia memukul istrinya. Ia baru berhenti memukul istrinya setelah anak kedua dan ketiga memeluknya sambil menangis. Ia sempat mau langsung melaporkan peristiwa itu ke polisi, namun karena memikirkan banyak hal akhirnya dibatalkan. Ia juga mengaku karena masih terbawa emosi, ia belum sempat tidur sejak semalam pasca kejadian hingga siang ini.

Sementara itu, GR, oknum anggota DPRD dikonfirmasi melalui saluran Whatsapp nya mengaku akan mengklarifikasi tentang fakta sesungguhnya yang terjadi pada malam itu.

"Ia bapak.saya menyendiri dulu tuk tenangkan diri dan menerima semua pengadilan publik dengan berbagai versi," ujarnya.

Ia hanya meminta waktu untuk menenangkan diri sejenak. "Beri saya waktu tenangkan diri dulu e bapak," jawab GR melalui Whatsapp. (OL-13).

Baca Juga: Polisi Gagalkan Tawuran Pelajar untuk Meriahkan Hari Guru Di Depok

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya