Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Diagnos Laboratorium Buka Gerai di Bandung

Mediaindonesia.com
17/11/2021 20:15
Diagnos Laboratorium Buka Gerai di Bandung
Mesha Rizal Sini.(DOK Diagnos Laboratorium.)

PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk (DGNS) kembali melebarkan sayap dengan membuka gerai di Jalan Dayang Sumbi Nomor 10 Lebak Siliwangi, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat. Kali ini, Diagnos Laboratorium berekspansi dengan menggandeng Klinik Utama Ibu dan Anak Jasmine MQ Medika.

Direktur Utama Diagnos Laboratorium Utama Mesha Rizal Sini mengatakan, kehadiran perusahaannya di Kota Bandung akan menambah kualitas layanan kesehatan kepada masyarakat sekaligus mendekatkan diri kepada pasien. Tujuan pembukaannya, menurut Mesha, mendukung dan membantu pemerintah dalam upaya pemerataan kesehatan dan laboratorium di seluruh wilayah Indonesia dengan teknologi terdepan. 

Gerai baru juga diharapkan meningkatkan penjualan, terutama di kota Bandung dan sekitarnya. "Kami melihat Kota Bandung merupakan potensi terbaik untuk mengembangkan laboratorium klinik. Dengan Diagnos Laboratorium di sini, pelayanan kepada masyarakat pun akan semakin optimal dan semakin bisa menjangkau masyarakat yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia," jelasnya dalam siaran pers, Rabu (17/11).

Corporate Secretary Diagnos Laboratorium Utama Fanfan Riksani menerangkan acara pembukaan itu diramaikan juga dengan talk show. Dalam talk show yang disiarkan melalui IG Live tersebut dibahas edukasi tentang pentingnya pemeriksaan masa kehamilan dengan NIPT (non invasive prenatal test) yakni pemeriksaan (screening) pada awal masa kehamilan (prenatal) yang dilakukan secara noninvasif untuk mendeteksi kemungkinan terjadinya kelainan genetik pada janin.  

Sebagai wujud rasa syukur atas pembukaan outlet baru, Diagnos Laboratorium memberikan bantuan yang dikemas dalam kegiatan CSR dengan mengajak manula mengikuti pemeriksaan MCU (medical check up) dan pembagian bansos dalam bentuk sembako. Ada pula kegiatan CSR pada Kamis (18/11) di Daarut Tauhid yang disaksikan langsung oleh Aa Gym. "Semoga bantuan yang kami berikan akan membawa manfaat bagi lingkungan sekitar. Semoga tali silaturahmi kita senantiasa terjalin dengan baik," katanya. 

Pada kesempatan yang sama VP Operasional Dilly Dwiasri menyebutkan, pihaknya berkomitmen untuk memperluas jejaring layanan agar dapat melayani seluruh masyarakat Indonesia. Tahun ini, Diagnos Laboratorium sudah menambah gerai yang bekerja sama dengan klinik dan membangun satu tempat mandiri. Adapun nilai investasi yang dikucurkan untuk satu gerai sebesar Rp2,5 miliar hingga Rp3 miliar. 

DGNS di bawah payung usaha PT Bundamedik Tbk (BMHS) sampai sekarang sudah memiliki sebesar 29 jejaring laboratorium yang tersebar dari di Pulau Sumatra, Jawa, Bali, dan Sulawesi. Hingga akhir 2022, DGNS berencana melakukan ekspansi bisnis dengan menambah sebanyak 6 cabang dan 20 gerai baru. Oleh sebab itu, perseroan berencana mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp41,7 miliar yang berasal dari dana internal kas perseroan. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya